Sebanyak 12 calon jemaah haji asal Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah mengundurkan diri, sehingga terjadi kekosongan kuota dan akan dikembalikan ke pemerintah pusat. <p style="text-align: justify;"><br />"Pada musim haji 2015 Kabupaten Kotim mendapatkan kuota sebanyak 128 orang meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya 109 orang," kata Kepala Kemenag Kotim Syamsudin kepada wartawan di Sampit, Senin.<br /><br />Saymsudin mengungkapkan, calon jemaah haji yang mengundurkan diri berhalangan karena ada yang baru melahirkan dan hamil tua.<br /><br />Selain itu ada yang ingin berbarengan dengan keluarganya, sehingga menunggu keberangkatan selanjutnya.<br /><br />"Kami akan mengembalikan kekosongan itu kepada pemerintah pusat dan hal itu sudah kami sampaikan," katanya.<br /><br />Ditambahkan Syamsudin, pengunduran diri para calon jemaah haji sudah merupakan keputusan orang bersangkutan. Sehingga penyelenggara tidak bisa memaksakan, namun untuk penggantian tidak bisa serta merta ditentukan oleh Kemenag Kotim, melainkan harus dikembalikan dulu ke pemerintah pusat baru ditentukan kemudian.<br /><br />"Sebenarnya sayang, begitu sudah sampai giliran lalu mengundurkan diri tapi karena memang kondisi yang tidak memungkinkan jadi tidak bisa dipaksakan. Untuk para calon jemaah haji yang sudah bisa berangkat tahun ini maka diminta segera menyelesaikan masalah administrasi hingga batas terakhir pada 30 Juni mendatang," jelasnya.<br /><br />Rincian Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2015 paling lambat 30 Juni untuk tahap pertama. Kemudian meliputi biaya penerbangan, pemondokan haji, dan biaya hidup di Makkah.<br /><br />Berdasarkan zona embarkasi haji Kalimantan Selatan ditetapkan biaya sebesar 2.924 US Dollar. Diharapkan kepada semua calon jemaah haji untuk segera melakukan pelunasan tersebut.<br /><br />"Selain menyelesaikan masalah administrasi, kepada para calon jemaah haji diminta mempersiapkan fisik dan mental sebelum berangkat nanti. Masih ada waktu utuk mempersiapkannya, tapi mulai sekarang sudah bersiap diri. Khususnya fisik bagi calon jemaah haji yang lanjut usia, tetap melakukan olahraga rutin yang ringan. Agar nantinya bisa beradaptasi dengan cuaca di Arab Saudi," ucapnya.<br /><br />Untuk bimbingan haji nantinya akan terus dilakukan Kemenag Kotim Kotim. Termasuk manasik, vaksinasi dan lainnya akan dijadwalkan. Sehingga nantinya calon jemaah haji asal Kotim sudah benar-benar siap berangka ke tanah suci Makkah. (das/ant)</p>
