Sebanyak 15 mahasiswa asal Provinsi Kalimantan Timur yang akan mengambil kuliah "Double Degree" S2 Bahasa Inggris di Universitas Mulawarman (Unmul) dan Universitas Adelaide Australia sedang mengikuti pelatihan peningkatan toefl di Selandia baru. <p style="text-align: justify;"><br />"Pelatihan peningkatan Test Of English as a Foreign Language (toefl) atau Test Bahasa Inggris sebagai bahasa asing) di Academic English and IELTS Preparation di Auckland University New Zealand itu dilakukan selama dua minggu," katanya Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Timur (Kaltim) H Musyahrim di Samarinda, Kamis.<br /><br />Ke-5 mahasiswa asal Kaltim itu mengikuti pelatihan toefl mulai 3 hingga 15 Februari 2014. Para mahasiswa itu adalah berstatus guru di Kaltim.<br /><br />Menurut dia, pelatihan yang diikuti 15 mahasiswa program magister atau S2 tersebut merupakan hal yang wajib karena merupakan syarat untuk mengikuti program "double deggre" di Universitas Adelaide di bagian Selatan Australia.<br /><br />Universitas Adelaide memiliki lima kampus di seluruh negara bagian, antara lain Kolese Roseworthy di Roseworthy dan Lembaga Waite di Urrbrae. Selain itu juga memiliki kampus keenam yang merupakan Pusat Pendidikan Adelaide (NAAEC) di Singapura.<br /><br />Ia mengatakan, Universitas Adelaide tidak memiliki program pelatihan peningkatan toefl sehingga harus dilakukan di New Zealand, sehingga pelatihan dilakukan di New Zealand karena telah ada kerja sama antara Unmul Samarinda dengan Universitas di Selandia baru itu.<br /><br />Program tersebut diselenggarakan untuk meningkatkan kualitas pengetahuan guru-guru Bahasa Inggris di Kaltim, karena Bahasa Inggris memang harus mendapat perhatian khusus bagi siswa sehingga gurunya harus terlebih dulu dtingkatkan kualitasnya.<br /><br />Musyahrim mengatakan, intinya adalah pembelajaran Bahasa Inggris bukan hanya sebatas proses belajar mengajar, tetapi yang diharapkan adalah ketika lulus, para siswa SMP sudah mampu berbahasa Inggris aktif.<br /><br />Dia juga mengatakan bahwa semua pembiayaan dalam program itu ditanggung oleh Pemprov Kaltim yang totalnya mencapai Rp1,2 miliar, antara lain untuk biaya perkuliahan yang dilaksanakan di Unmul selama satu tahun sehingga ketika lulus, mahasiswa yang sebenarnya guru itu akan memiliki dua ijazah, baik dari Unmul maupun dari Universitas Adelaide.<br /><br />Melalui program pelatihan tersebut diharapkan seluruh mahasiswa yang masuk dalam program S2 "double degree" Unmul dan Adelaide Australia, akan lebih memahami pembelajaran tentang Bahasa Inggris.<br /><br />Program double degree merupakan salah satu program yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas mutu pendidikan di daerah ini, yakni melalui kefasihan dalam berbahasa Ingris, sehingga ke depan ilmunya itu dapat ditularkan kepada siswa dan rekan-rekannya di daerah. <strong>(das/ant)</strong></p>
