16 Kelompok Penumbuk Padi Meriahkan PGD 2019

oleh
oleh

SINTANG, KN – Bunyi alu bertalu-talu di halaman Indoor Apang Semangai di komplek Stadion Baning Sintang, Rabu (10/07/2019). Para wanita menggunakan berbagai ragam baju adat Dayak berkumpul untuk menumbuk dan menampik padi.

Setiap peserta mendapatkan waktu selama 5 menit untuk menumbuk dan menampi padi. Salah satu kriteria lomba yang penting untuk diperhatikan oleh para peserta, kebersihan dan kerapian hasil tumbukan.

“Kriteria lainnya, juri akan menilai kekompakan, kerjasama, artistik dan busana dari para peserta,” kata Martina Nyelam selaku salah seorang juri pada perlombaan ini. “Peserta kita lumayan banyaklah ya, ada 16 kelompok yang ikut ini, mulai dari perwakilan DAD tiap kecamatan dan dari sanggar-sanggar yang ada di Sintang, antusias yang tinggi bisa kita lihat dari kecamatan-kecamatan, Ketungau Tengah bahkan mengirim sampai 3 tim,” tambahnya lagi.

Selain Martina Nyelam, dua juri lainnya yang ikut menilai Sabmuniah dan Helena Dewi Purwati. Alu dan lesung serta padi yang telah dijemur sudah disediakan oleh pihak panitia.

Wajah-wajah antusias para wanita Dayak terpancar lewat senyum sumringah mereka untuk memeriahkan acara ini. Rasa bangga dengan mengenakan busana khas setiap subsuku yang ada di tiap kecamatan terlihat tidak hanya para peserta tapi juga para supporter yang hadir.

Menumbuk padi dilakukan oleh 4 orang. Setiap tim mendapat jatah 1 kg padi dari panitia. Sebagai apresiasi, panitia PDG Sintang 2019 menyediakan piala, piagam, dan uang pembinaan bagi para pemenang.

Fransiska Galung, sebagai salah satu peserta perwakilan dari Kelompok Arisan Dayak Desa menyampaikan rasa senang dan bangganya bisa ikut berpartisipasi dalam lomba di pekan gawai ini.

“Ya kita kan biasa numbuk ya, cuma disini kita kan ditonton oleh banyak orang, awal-awal numbuk tadi sempat grogi juga,” kata Ika. “Tadi sih menurut kami, hasil dan prosesnya sudah bagus. Harapannya ya kami menang,” ujarnya lagi sambil tersenyum.

Juara pertama nomor undian 4 dari Perkumpulan Arisan Dayak Desa. Ditempat kedua ada perwakilan dari DAD Ketungau Tengah dengan nomor undian 15 dan juara ketiga diraih oleh nomor undian 9 dari DAD Dedai. Tampak Ketua Panitia, Yustinus hadir meninjau jalannya perlombaan. (SS)