Bupati Sanggau, Kalimantan Barat, Paolus Hadi menyatakan sekitar 35 persen masyarakat kabupatennya belum menikmatilistrik dari PT PLN (Persero). <p style="text-align: justify;">Mirisnya, masih terdapat beberapa desa yang sama sekali belum tersentuh listrik, kata Paolus Hadi saat dihubungi di Sanggau, Selasa.<br /><br />"Nah, dengan masuknya listrik di Dusun Senyobong Makmur, Desa Engkode, Kecamatan Mukok, hendaknya kita sambut dengan suka cita dan bersyukur, soalnya apa yang diharapkan telah terwujud," ujarnya.<br /><br />Menurut dia, dengan adanya jaringan PLN maka akan ada perubahan kearah yang lebih baik, dan dapat membantu segala kebutuhan rumah tangga serta meringankan pekerjaan keluarga.<br /><br />Selain itu, dengan masuknya PLN ke desa, akan memberikan nilai tambah di bidang ekonomi keluarga, seperti mempermudah ibu-ibu membuat kue-kue, aneka minuman dingin dan lain-lain.<br /><br />Di samping itu, Hadi mengingatkan kepada anak-anak jangan sampai larut dalam keasyikan menonton siaran televisi sehingga lupa belajar.<br /><br />Hadi mengimbau seluruh masyarakat agar bersama-sama menjaga keberadaan listrik ini mulai dari rumah masing-masing sampai kepada jaringan PLN yang melintasi kebun dan hutan milik masyarakat.<br /><br />"Jangan ada yang bersikap pelit artinya berhitung atau keberatan jika jaringan yang melewati kebun atau tanaman dibersihkan, sehingga berbuat yang tidak-tidak," ujarnya.<br /><br />Hadi meminta kepada para pengurus adat, perangkat desa dan tokoh masyarakat agar memberikan arahan dan pandangan kepada warganya agar bersama-sama memelihara apa yang telah dibangun pemerintah untuk kepentingan bersama. (das/ant)</p>