Sebanyak 39 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kementerian Kesehatan Palangka Raya mengadakan Program Perencanaan Gizi di kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah. <p style="text-align: justify;">"Semua mahasiswa ini akan melaksanakan PPG di tujuh desa di wilayah kecamatan Dusun Selatan," kata dosen pembimbing, Teguh Supriyono, di Buntok, Kamis.<br /><br />Ia menjelaskan, semua mahasiswa itu akan melaksanakan kegiatan PPG tersebut di desa Pararapak, Kalahien, Penda Asam, Sanggu, desa Baru, Danau Sadar dan desa Sababilah.<br /><br />"Sedangkan kegiatannya akan dilaksanakan selama 7 hari untuk tahap pertama ini dan untuk tahap keduanya akan dilaksanakan pada bulan Februari 2016 mendatang," ucapnya.<br /><br />Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa akan mengambil sampel data terkait dengan masalah kesehatan dan hasil data sementaranya akan dipersentasikan.<br /><br />"Adapun sampel data yang akan diambil mahasiswa tersebut diantaranya data ibu hamil serta jumlah balita dan setelah itu akan diaplikasikan pada bulan Februari 2016 mendatang,"ujarnya.<br /><br />Oleh karena itu, dia meminta pemerintah Kabupaten Barito Selatan khususnya pemerintahan di tujuh desa dapat memfasilitasi kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa tersebut.<br /><br />Sementara Bupati Barsel, Ir HM Farid Yusran, MM melalui assisten II, Suhardi, S. IP pada kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada Stikes Kemenkes Palangka Raya yang telah memilih Barsel sebagai tempat dilaksanakan praktek mahasiswa itu.<br /><br />"Kegiatan tersebut sangat bermanfaat dan hal ini merupakan salah satu penunjang visi misi Barsel yang tertuang dalam Sapta Program pembangunan pada bidang peningkatan kesehatan," jelasnya.<br /><br />Acara penyambutan mahasiswa Stikes Kemenkes Palangka Raya yang berlangsung diaula kantor Kecamatan Dusun Selatan itu dihadiri, Camat Kujang Rosayadi, SH dan sejumlah kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) setempat. (das/ant)</p>
