Sebanyak 4.160 peserta mengikuti tes penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil 2014 di Provinsi Kalimantan Tengah, kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalteng Agustina Dewel. <p style="text-align: justify;">Sebenarnya jumlah surat lamaran yang masuk melalui online tercatat sebanyak 4.260 berkas, namun 100 di antaranya tidak mengirim berkas fisik lamaran, kata Agustina Dewel di Palangka Raya, Senin.<br /><br />"Tesnya sudah dipastikan tanggal 20 Oktober 2014 secara serentak seluruh Kalteng, dan pendaftaran ditutup 30 September. Sebanyak 100 orang yang mendaftar melalui online itu ya tidak bisa ikut," katanya.<br /><br />Agustina mengaku tidak mengetahui secara pasti alasan 100 calon peserta CPNS tersebut tidak mengirimkan surat lamaran fisik. "Sebab, BKD provinsi bersama kabupaten kota telah optimal menyosialisasikan proses pendaftaran," ujarnya.<br /><br />"Jadi ya salah siapa kalau hanya mendaftar tapi tidak mengirimkan berkas. Kami sudah menyosialisasikan secara jelas," katanya.<br /><br />Ia memastikan bahwa pelaksanaan tes dengan menggunakan sistem computer assited tes (CAT) ini tidak akan mengalami kendala, karena semua sarana sudah dipersiapkan dengan menggandeng Puskom Unpar.<br /><br />Dia mengatakan BKD Kalteng tidak akan mengadakan sosialisasi atau simulasi. Waktu pelaksanaan sangat pendek yakni 20 Oktober 2014, sehingga tidak bisa dilaksanakan dalam waktu dekat.<br /><br />"Kalau mengenai permasalahan NIK di tingkat nasional, saya rasa tidak akan berdampak pada pelaksanaan tes CPNS di Kalteng. Intinya, semua persiapan dan tahapan telah kami laksanakan," kata Agustina.<br /><br />CPNS yang diikuti sekitar 4.160 akan bersaing untuk memperebutkan 155 formasi yang disediakan Pemprov Kalteng.<br /><br />"Kami memastikan prosesnya bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Penilaianny juga dari pusat, kami hanya panitia daerah," demikian Kepala BKD Kalteng itu. <strong>(das/ant)</strong></p>