894 Juta Untuk Tingkatkan SDM Kesehatan

oleh
oleh

Sejak 2008 lalu, pemerintah daerah Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, mengucurkan dana sebesar Rp894 juta untuk peningkatan sumber daya manusia di bidang kesehatan. <p style="text-align: justify;">"Dana itu dialokasikan dalam bentuk bea siswa kepada tenaga kesehatan bidan, khusus bagi mereka yang berasal atau berdomisili di daerah terpencil," ujar Kepala Bidang Promosi Kesehatan, Dinas Kesehatan setempat, A Mahyuni di Paringin, ibu kota Balangan, Jum’at.<br /><br />Ia mengatakan, hingga kini tercatat sudah sebanyak 41 orang tenaga kesehatan bidan yang memperoleh bea siswa untuk disekolahkan ke Akademi Kebidanan dan Keperawatan di Kota Banjarmasin.<br /><br />"Mereka di beri bea siswa untuk menuntut ilmu kebidanan di beberapa Akademi di Kota Banjarmasin, antara lain di Akademi Kebidanan Sari Mulia, Akademi Kebidanan Abdi Persada dan S1 Keperawatan STIKES Sari Mulia," katanya.<br /><br />Untuk tenaga kesehatan bidan yang menuntut ilmu di Akademi Kebidanan Sari Mulia berjumlah 24 orang, 14 orang di Akademi Kebidanan Abdi Persada dan 3 orang mengambil pendidikan S1 Keperawatan STIKES Sari Mulia.<br /><br />Tenaga kesehatan bidan yang berasal dari desa-desa terpencil itu nantinya akan ditempatkan di daerah mereka masing-masing.<br /><br />"Dengan begitu, diharapkan mereka lebih konsentrasi dan memiliki rasa tanggung jawab serta pengabdian yang besar terhadap daerahnya sendiri," tambahnya.<br /><br />Selain memberikan bea siswa, pemerintah daerah setempat telah pula membuka D3 Program Pendidikan Bidan bagi mereka yang telah bekerja.<br /><br />Seperti juga bea siswa yang dananya dari pemerintah daerah, Program Pendidikan Bidan juga dibiayai melalui anggaran daerah dengan tenaga pengajar didatangkan dari Kota Banjarmasin.<strong> (phs/Ant)</strong></p>