Agustina-Hatta Calon Perseorangan Terakhir Pilwako Pontianak

oleh
oleh

Agustina Sri Wahyuningsih-Hatta Abdulhaji menjadi bakal calon perseorangan terakhir yang menyerahkan dokumen untuk maju melalui jalur tersebut pada pemilihan calon wali kota dan wakil wali Kota (Pilwako) Pontianak, 19 September 2013. <p style="text-align: justify;">"Hingga hari terakhir, ada tiga bakal calon yang menyerahkan dokumen calon perseorangan, yakni Iwan Gunawan-Andreas Acui Simanjaya, Zulkarnaen Siregar-Paryono, dan Agustina Sri Wahyuningsih-Hatta Abdulhaji," kata Ketua KPU Kota Pontianak Viryan Azis dalam sambutannya, pada penyerahan dokumen dukungan bakal calon perseorangan untuk maju pada Pilwako Pontianak, Senin.<br /><br />Ia menjelaskan, balon Iwan Gunawan-Andreas Acui Simanjaya menyerahkan dukungan berupa dokumen dukungan berupa foto copi kartu penduduk sebanyak 34.627 jiwa, balon Zulkarnaen Siregar-Paryono sebanyak 34 ribu atau melebihi syarat dukungan minimal yang ditetapkan KPU Kota Pontianak sebanyak 26.410 jiwa.<br /><br />"Untuk dokumen dukungan dari balon perseorangan Iwan Gunawan-Andreas Acui Simanjaya sudah masuk tahap dilakukan verifikasi oleh PPK, sementara dokumen balon perseorangan dari Zulkarnaen Siregar-Paryono, dan Agustina Sri Wahyuningsih-Hatta Abdulhaji saat ini sedang dilakukan verifikasi," ujarnya.<br /><br />Viryan menambahkan, syarat dukungan minimal yang ditetapkan KPU Kota Pontianak, untuk balon perseorangan sebanyak 26.410 jiwa. KPU Kota Pontianak, mulai 16 – 20 Mei 2013, atau lima hari kerja membuka pendaftaran untuk calon perseorangan pada Pilwako Pontianak, yang akan diselenggarakan, pada 19 September.<br /><br />Sementara itu, Agustina Sri Wahyuningsih menyatakan, pada tahun 2008, sempat mau maju pada Pilwako Pontianak melalui dukungan partai politik, tetapi mundur karena dalam uji kompetensi dari Parpol tidak transparan.<br /><br />"Seandainya bisa lolos dan bisa memimpin Kota Pontianak, saya ingin menjadi pemimpin yang bersih dan berwibawa sehingga bebas korupsi. Dan saya maju atas dorongan masyarakat, lalu kemudian saya hubungi Pak Hatta, kebetulan beliau mau sehingga kejar tayang, alhamdulillah bisa mengumpulkan dukungan sekitar 27 ribuan jiwa," ungkapnya.<br /><br />Dalam kesempatan itu, dia mengajak semua elemen masyarakat, untuk membangun Kota Pontianak, bersama calon wakil wali Kota Pontianak Hatta Abdulhaji.<br /><br />Sementara itu, bakal calon wakil wali Kota Pontianak dari perseorangan, Hatta Abdulhaji menyatakan, dirinya saat diminta mendampingi Agustina Sri Wahyuningsih langsung oleh yang bersangkutan dan menyanggupinya berkat doa restu keluarga.<br /><br />"Dengan bismillah, saya maju untuk berpasangan dengan ibu Agustina Sri Wahyuningsih, berbekal pengalaman selama 15 tahun lebih menjadi pengurus dan ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Pontianak, dan sekarang menjadi sekretaris PGRI Provinsi Kalimantan Barat," ujarnya.<br /><br />Hingga saat ini, belum ada satupun partai politik, seperti Partai Golkar, Demokrat, PAN, PPP, PDIP dan parpol lainnya yang secara resmi mengumumkan nama-nama yang akan diusung pada Pilwako Pontianak, 19 September 2013.<br /><br />Sejumlah nama yang saat ini mencuat dan berkeinginan untuk maju sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Pontianak, di antaranya Sutarmidji (pejabat kini)-Edi Rusdi Kamtono, Paryadi (pejabat kini), Tan Jun Hwa, Yohanes Nenes, Fachruddin Siregar, Eka Kurniawan (PDIP), Firman Muntaco (Partai Golkar) yang saat ini menjabat sebagai Bupati Melawi, Zulkarnaen Siregar (anggota DPRD Kalbar) dan Iwan Gunawan (perseorangan). <strong>(das/ant)</strong></p>