Aktivitas pedagang yang mengisi tempat di Pasar Besar Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah pada hari ketiga setelah Idul Fitri 1433 Hijriyah masih lengang. <p style="text-align: justify;">Pantauan ANTARA di Palangka Raya, Selasa terlihat masih ada tempat-tempat menjual kebutuhan bahan pokok di pasar itu masih tutup, meskipun ada sebagian pedagang yang telah mulai membuka usahanya.<br /><br />Belum banyak toko yang buka pada lebaran ketiga di ibu kota provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) yang dijuluki "Bumi Tambun Bungai dan Bumi Pancasila" tersebut.<br /><br />"Pedagang yang mengisi los-los pasar itu masih belum kembali dari kampung halaman karena pulang kampung untuk merayakan lebaran. Terpaksa kami membeli kebutuhan pokok di tempat pedagang yang telah berjualan dipinggir jalan," kata Masyitah.<br /><br />Meskipun sebagian pedagang yang mengisi los-los pasar belum berdagang, namun sebagian pedagang kaki lima yang berada di ruas jalan itu sudah menggelar dagangannya.<br /><br />Pedagang kaki lima ini menjual berbagai kebutuhan pokok sayur mayur serta lauk pauk sehingga cukup membantu warga setempat dalam memenuhi kebutuhan pokok selama lebaran hingga beberapa hari setelah lebaran.<br /><br />Sementara itu juga aktivitas di pusat-pusat pertokoan di daerah tersebut sebagian besar masih tutup seperti pusat pertokoan di Pasar Besar, Flamboyan, Komplek Universitas Palangka Raya serta di Pasar Kahayan dan serta di beberapa lokasi lainnya.<br /><br />Sedangkan pusat-pusat perbelanjaan seperti Palmal, Megatop Swalayan, Telaga Biru serta Sendys, serta Barata terlihat ramai dikunjungi warga Kota Palangka Raya dan sekitarnya.<br /><br />Beberapa tempat-tempat rekreasi juga ramai dikunjungi warga baik dari dalam maupun luar daerah itu untuk mengisi libur lebaran serta libur sekolah. <strong>(das/ant)</strong></p>