Anggota DPR-RI, H. Sukiman Dialog dengan Masyarakat Sintang

oleh
oleh

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Periode 2014-2019 dari Fraksi PAN, H. Sukiman, S.Pd, M.Pd silaturahim, Dialog dan serap aspirasi masyarakat Kabupaten Sintang. <p style="text-align: justify;">Acara tersebut dilangsungkan di gedung Cadika komplek Stadion Baning Sintang, Sabtu (4/3/2017).<br /><br />Hadir dalam acara tersebut, pengurus Partai Amanat Nasional dari Prov Kalbar, Pengurus dan kader PAN Kabupaten Sintang.<br /><br />Usai menggelar dialog dengan kader PAN dan masyarakat, anggota DPR-RI dari Komisi XI ini mengatakan dirinya hadir di Kabupaten Sintang untuk mengecek langsung CSR yang pernah di berikan oleh Bank Indonesia maupun yang lainnya, apakah sudah sampai kepada masyarakat Sintang atau belum. <br /> <br />Selain itu, saya hadir disini juga untuk menyerap aspirasi masyarakat Sintang dimana pada tahun 2017 ini sebentar lagi anggota DPR-RI akan melakukan pembahasan APBN-P 2017.<br /><br />“Karena saya salah satu yang duduk  di badan anggaran serta mitra kerja dari menteri keuangan, Bapenas, BPKP, BPK-RI, ya, insya Allah  semampu saya untuk menyampaikan dan memperjuangkan keluhan masyarakat pada pemerintah” jelas Sukiman.<br /><br />Sebagai wakil rakyat, itu sudah sumpah janji saya untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat khususnya di Dapil Kalbar ini.<br /><br />Lanjut politisi PAN ini, kesulitan daerah menyangkut anggaran, ya kalau anggaran ada semuanya bisa membuat program, namun semuanya itu tidak terlepas dari lobi-lobi maupun pendekatan kita pada pemerintah, kata Sukiman.<br /><br />Sementara itu, Ketua DPD PAN sekaligus Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Anton Isdianto, mengucapkan terima kasih kepada H. Sukiman yang telah melaksanakan silaturahim, Dialog dan serap aspirasi masyarakat Kabupaten Sintang.<br /><br />“Dengan hadirnya beliau di Kabupaten Sintang ini, kiranya apa yang di sampaikan oleh masyarakat dalam dialog tadi kiranya beliau dapat juga menyampaikan kepada pemerintah pusat, karena domainnya pusat beliaulah yang lebih paham”, jelas Anton. (KN)</p>