Arus Balik Di Pelabuhan Feri Penajam Meningkat

oleh
oleh

Arus balik Idul Fitri 2013 di Pelabuhan Feri Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur meningkat 10 persen dibanding tahun lalu. <p style="text-align: justify;">Kepala PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara Zainal Abidin, Selasa malam mengatakan, arus balik kendaraan roda empat dan truk meningkat sekitar 10 persen , sedangkan sepeda motor mengalami peningkatan delapan persen dari tahun lalu.<br /><br />Pada puncak arus balik lebaran 2013 jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor mencapai 1.000 unit, naik sekitar delapan persen dari tahun lalu.<br /><br />"Kendaraan roda empat dan truk, juga mengalami peningkatan dengan jumlah mencapai 800 unit. Walaupun jumlah kendaraan yang menggunakan jasa kapal feri mengalami peningkatan namun antrean tidak terlalu lama seperti sebelumnya," ungkap Zainal Abidin.<br /><br />Tidak panjangnya antrean tersebut, lanjut Zainal, dikarenakan ASDP Penajam sudah mengoperasikan dua dermaga di pelabuhan kapal feri. Selain itu jadwal keberangkatan kapal feri juga tetap konsisten karena hanya butuh waktu 30 menit untuk bongkar muat.<br /><br />"Bahkan, ada feri hanya butuh waktu 20 menit bongkar muat dan langsung berangkat," katanya.<br /><br />Menurut dia, masih ada kendala pada dermaga dua karena belum bisa digunakan pada saat air surut. Namun, hambatan tersebut akan segera diperbaiki setelah arus balik berakhir.<br /><br />Selain itu, cuaca buruk yang mengakibatkan terjadinya ombak cukup besar juga mengganggu pelayaran kapal feri sehingga target operasi kapal feri selama 24 jam dengan 50 trip tidak dapat tercapai dan hanya bisa dilakukan dengan 46 trip.<br /><br />"Seharusnya pada saat siang yakni mulai pukul 08.00 sampai pukul 20.00, jumlah trip 28 tetapi hanya mampu 26 trip. Begitu juga pada malam hari hanya 20 trip padahal seharusnya bisa 22 trip. Ini karena cuaca ekstrim, sehingga menggangu target kapal feri," ujar Zainal.<br /><br />Cuaca buruk tersebut juga mengganggu kapal feri yang akan bersandar di dermaga dua, karena dermaga dua belum dipasang dinding penahan arus seperti yang sudah dipasang pada dermaga satu. <strong>(das/ant)</strong><br /><br /></p>