Ketua Komisi C, DPRD Kapuas Hulu Drs. Joni Kamiso menegaskan agar para konsultan yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu jangan hanya bermain diatas meja, mestinya dalam pengawasan para konsultan melihat lagsung relita dilapangan. <p style="text-align: justify;">“Jangan hanya membuat laporan diatas meja, tanpa turun ke lapangan, jika memang suatu peroyek belum selesai jangan kata sudah selesai, sebab akibatnya akan fatal,” ungkapnya kepada sejumlah wartawan, diruang kerjanya, Jum’at (18/11/2011).<br /> <br />Dijelaskan Kamiso bahwa dalam ketidak beresan proyek, pihak terkait jangan bisanya hanya menyalahkan Kepala Dinas atau instansi. Sebab dalam pengawasan proyek yang lebih berperan yaitu konsultan. <br /><br />“Jadi Kita minta para konsultan harus bisa menunjukan kinerjanya secara professional dan wajib turun langsung kelapangan, Kita tidak menginginkan para konsultan membuat laporan piktif.,” pintanya. <br /><br />Tidak hanya itu, adanya sejumlah Konsultan yang ikut bermain proyek, Kamiso dengan tegas mengatakan bahwa jika memang ada konsultan bermain proyek, itu sudah menunjukan konsultan tersebut tidak professional. Dan apabila diketahui ada konsultan yang ikut bermain proyek diminta kepada sejumlah SKPD untuk mengambil langkah tegas, dan bila perlu dilakukan putus kontrak dengan konsultan. <br /><br />“Selama ini memang ada Kita dengar-dengar Konsultan nakal,” cetusnya.<br /> <br />Selaku ketua Komisi C yang membidangi pembangunan, Kamiso menghimbau agar para konsultan benar-benar menjalankan fungsinya secara independen tanpa ada kepentingan lainnya. <br /><br />“Jangan sampai Konsultan merencanakan, dia juga yang mengerjakan dan dia pula yang mengawasi, kalau sudah beginikan tak benar, mau jadi apa pembangunan Kapuas Hulu ini,” pungkasnya.<strong>(phs)</strong></p>