Wasekjen Federasi Aeromodelling Seluruh Indonesia (FASI), Cheppy R. Nasution, menilai bandara susilo yang ada di Kabupaten Sintang memiliki prospek yang besar untuk sekolah penerbangan. <p style="text-align: justify;">"1000 persen bisa, dari seluruh sekolah penerbangan yang ada di Indonesia, di Sintang ini sangat prospek karena trading areanya luas, jadi mau belajar di sebelah mana saja masih enak. Kalau di jawa itu sudah terbatas. Tinggal pilih cross entry aja, mau ke kucing (Malaysia) atau kemana saja" jelas Cheppy R. Nasution, usai meninjau Bandara Susilo dan Bandara Tebelian, beberapa waktu yang lalu.<br /><br />Ia mengatakan, dirinya tentu akan merekomendasikan dan menggandeng pengusaha-pengusaha, yang dibantu juga dengan Bupati agar sekolah penerbangan bisa dibuka akhir tahun ini.<br /><br />"Nanti pusatnya ya di Sintang, Jakrta hanya kantor penghubung. Maka namanya nanti SAFE Academy, Sintang Aero Flight Education. Kita hanya menambahkan kantornya dan asrama anak-anak saja, untuk yang lainnya untuk penerbangan sudah siap semua. Tinggal rekomendasi bupati, kalau bupati berikan rekomendasi ya kita jalan. Planning kita, akhir tahun ini kita sudah jalan tergantung teman-teman pengusaha di sini juga, "jelasnya.<br /><br />Sementara itu, Bupati Sintang, Drs. Milton Crosby, M.Si mengungkapkan dirinya sangat mendukung dengan didirikannya sekolah penerbangan di Kabupaten Sintang. <br /><br />"Beliau kesini bersama pengusaha untuk melihat bandara tersebut, dan memang, penilaiannya sangat positif dan menjanjikan. Fasilitas juga kuat hanya tinggal menambah sedikit, mungkin untuk asrama siswanya," ujarnya.<br /><br />Ia mengatakan, hal yang dilakukan oleh Pemkab Sintang hanyalah memberikan rekomendasi untuk didirikan sekolah penerbangan di Kabupaten Sintang.<br /><br />"Kita hanya diminta memberikan rekomendasi selebihnya mereka yang urus. Peluang ini tidak bisa diabaikan,"<br /><br />Dengan adanya sekolah penerbangan di Kabupaten Sintang nantinya, tentu akan memberikan peluang kepada pemuda-pemudi yang ada di Sintang.<br /><br />"Kita mengharapkan, masyarakat disinilah nanti yang akan masuk, tapi sesuai standar, karena output ini nantinya akan dipakai jaringan penerbangan skala internasional," terang bupati. <strong>(Yri/das)</strong></p>
