Banjar Bentuk Forum Penanggulangan Bencana Berbasis Masyarakat

Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan, membentuk sebuah forum pelaksana penanggulangan bencana berbasis masyarakat untuk mengantisipasi bencana banjir yang hampir setiap tahun melanda wilayah tersebut. <p style="text-align: justify;">Apalagi berdasarkan prakiraan Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), peningkatan curah hujan akan terjadi pada bulan Januari sampai Februari 2013 yang berpotensi banjir, kata Kasubbag Publikasi Humas Pemkab Banjar, Yanto Sugianto, Jumat.<br /><br />Untuk beberapa daerah di Kabupaten Banjar diprediksi mengalami curah hujan normal sampai diatas normal. Pada musim penghujan seperti ini hampir semua kecamatan di Kabupaten Banjar rawan bencana banjir.<br /><br />Oleh karena itu, melalui forum diharapkan melakukan kewaspadaan dengan mendirikan posko-posko banjir, serta memberi penyuluhan kepada masyarakat luas menghindari dampak buruk dari bencana banjir.<br /><br />Untuk antisipasi banjir tersebut, kata Yanto Sugianto, Pemkab setempatm di halaman kantor Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Badan Penanggulangan Bencana mengadakan apel siaga banjir.<br /><br />Apel diikuti 442 orang yang terdiri dari Kodim 1006 Martapura, Polres Banjar, BPBD Banjar, BASARNAS, PMI Banjar, Dinas Sosial Banjar, Dishubkominfo Banjar, Dinas Kesehatan Banjar dan PBMM kecamatan.<br /><br />Bupati Banjar Sultan H. Khairul Saleh selaku Pembina pada apel ini menyampaikan, pada bulan Desember ini sudah mulai terjadi banjir di beberapa desa di Kecamatan Sungai Pinang, Pengaron dan Simpang Empat, walaupun masih dalam situasi yang tidak membahayakan.<br /><br />Sehingga jika diprediksi puncak hujan akan terjadi pada bulan Januari 2013, maka diperlukan kewaspadaan dan kesiapsiagaan kita semua untuk mengantisipasi banjir yang mungkin terjadi. <strong>(phs/Ant)</strong></p>