Sebanyak 58.870 kartu tanda penduduk elektronik milik warga Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, siap dibagikan mulai awal November 2012. <p style="text-align: justify;">"KTP elektronik yang sudah diterima dari Kemendagri sebanyak 58.870 lembar dan siap dibagikan mulai awal November," ujar Kabid Kependudukan Disdukcapil Banjarbaru Dedy Sutoyo, Senin.<br /><br />Ia mengatakan, pembagian KTP elektronik pada awal November itu sudah dijadwalkan sehingga diharapkan akhir tahun seluruh KTP yang sudah dicetak dan diserahkan ke Disdukcapil sudah diterima pemegangnya.<br /><br />Sebelum dibagikan, KTP elektronik yang sudah dicetak akan dipilah-pilah untuk mengetahui siapa pemegangnya kemudian dikelompokkan sesuai domisili sehingga memudahkan proses pembagian.<br /><br />"Pemilahan juga bertujuan mengetahui kerusakan seperti kesalahan foto maupun kekeliruan data dan identitas pemegangnya sehingga kartu yang dibagikan benar-benar sesuai dengan pemiliknya," ungkap dia.<br /><br />Dijelaskan, pembagian KTP diserahkan kepada kecamatan sesuai domisili wajib KTP dan mereka akan diundang kembali ke kantor kecamatan untuk proses sidik jari pada lembaran kartu identitas tersebut.<br /><br />"Setiap wajib KTP yang kartunya sudah dicetak akan diundang kembali ke kantor kecamatan untuk memproses sidik jarinya di kartu maupun lembaran khusus sebagai data induk kependudukan," ucapnya.<br /><br />Menurut dia, sebanyak 58.870 lembar KTP elektronik yang sudah selesai dicetak Kemendagri dan diserahkan ke Disdukcapil itu merupakan bagian dari 101.461 wajib KTP yang suda h direkam datanya.<br /><br />Sementara, Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri menetapkan kuota wajib KTP elektronik yang berhasil direkam datanya sebanyak 122.402 orang dari total warga Banjarbaru wajib KTP sebanyak 160.907 orang.<br /><br />"Jadi masih tersisa wajib KTP sesuai kuota Kemendagri yakni sebanyak 22.000 orang yang belum terekam datanya namun kami masih mengupayakan kekurangan kuota itu terpenuhi hingga akhir tahun," ujarnya.<br /><br />Dikatakan, pihaknya masih menunggu sisa KTP elektronik yang dicetak Kemendagri sehingga bisa menyerahkan kartu identitas itu kepada pemegangnya yang sudah cukup lama menunggu proses pencetakan kartu.<br /><br />"Kami tidak bisa memastikan kapan sisa KTP dicetak karena proses pencetakan kartu ditangani langsung oleh Kemendagri yang melaksanakan program nasional tersebut," katanya. <strong>(phs/Ant)</strong></p>