Kota Banjarmasin berhasil meraih medali emas terbanyak dalam ajang bergengsi Kejuaraan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk cabang olahraga biliar. <p style="text-align: justify;">Banjarmasin berhasil meraih lima medali emas, tiga medali perak dan empat medali perunggu, ungkap Ketua Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kalsel Deny Faisal usai menutup kejuaraan bergengsi tersebut, Jumat.<br /><br />Pada posisi kedua berhasil diduduki Kabupaten Tanah Bumbu dengan meraih tiga medali emas, dua medali perak dan tiga medali perunggu dengan total perolehan tujuh medali.<br /><br />Posisi ketiga diduduki Kabupaten Tapin dengan perolehan dua medali emas, satu medali perak dan dua medali perunggu dengan total medali lima.<br /><br />Kemudian disusul Hulu Sungai Utara, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Barito Kuala dan posisi terakhir Kabupaten Hulu Sungai Selatan.<br /><br />Kejurprov Biliar Kalsel 2011 berlangsung sejak 22-28 Oktober yang berlangsung di Galaxi rumah biliar dengan mempertemukan 53 orang atlet dari epuluh Kabupaten Kota di Kalsel.<br /><br />Kejurporv biliar Kalsel merupakan agenda tahunan POBSI dan akan menjadi salah satu tolak ukur kemampuan atlet guna dapat bersaing di ajang nasional bahkan ajang internasional.<br /><br />POBSI Kalsel mentargetkan meraih medali emas dalam ajang Pekan Olahraga Nasional yang akan digelar 2012 mendatang dengan mengikut sertakan dua atler yakni Dayat dan Haris.<br /><br />Jumlah cabang olahraga unggulan Kalsel saat ini ditetapkan sebanyak 15 cabang meliputi gulat, menembak, tinju, angkat berat dan binaraga.<br /><br />Kemudian loncat indah, renang, biliar, bermotor, taekwondo, base ball, catur, dayung, wushu dan pencak silat.<br /><br />Selain itu, Kalsel juga memiliki 21 cabor yang dianggap potensial seperti sepak bola, bola basket, bola voli, kempo, selam, bridge dan bulu tangkis, panjat tebing dan golf. <strong>(phs/Ant)</strong></p>
