Sedikitnya 200 rumah warga Desa Bakumpai, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah terendam banjir sejak Sabtu (03/11/2012) pukul 02.30 WIB dini hari akibat guyuran hujan yang terjadi sehari sebelumnya. <p style="text-align: justify;">Menurut keterangan sejumlah warga Desa Bakumpai, Kecamatan Tumbang Samba, Sabtu, genangan air tidak terlepas dari akibat guyuran hujan yang terjadi selama 12 jam sebelumnya hingga membuat sungai Katingan dan sungai Samba meluap.<br /><br />Genangan air dengan kedalaman antara pinggang hingga dada orang dewasa tersebut membuat ratusan warga mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.<br /><br />Akibat banjir tersebut akses jalan menuju ke Kecamatan Tumbang Samba terandam banjir dan melumpuhkan aktivitas warga daerah itu.<br /><br />Kedalaman air hingga Sabtu (03/11/2012) siang terus bertambah, aktivitas warga banyak dilakukan dari atas sampan.<br /><br />Menurut Yuli, banjir yang melanda Desa Bakumpai terjadi setiap tahun, namun kali ini yang paling besar dan kejadiannya juga mendadak.<br /><br />Meski banjir terjadi secara mendadak tidak ada kobrna jiwa dalam peristiwa itu, namun sempat membuat warga panik karena air masuk ke dalam rumah pada dini hari.<br /><br />“Kami sebetulnya sudah terbiasa dengan bajir, namun banjir yang terjadi kali ini sempat membuat warga kaget serta sibuk menyelamatkan harta yang berharga,” katanya.<br /><br />Hingga saat ini masih belum ada bantuan dari pemerintah daerah untuk korban bajir. <strong>(phs/Ant)</strong></p>