Bantuan 8.000 Bibit Ikan Bagi Warga Salikung

oleh
oleh

Dinas Tanaman Pangan, Peternakan dan Perikanan Tabalong, Kalimantan Selatan, memberikan 8.000 bibit ikan nila dan ikan mas kepada warga Desa Salikung, Kecamatan Muara Uya. <p style="text-align: justify;">"Bantuan ini diberikan karena sebagai salah satu desa terpencil, pembudi daya ikan di Desa Salikung kesulitan mendapatkan bibit," kata Kepala Seksi Perikanan Distanakkan Tabalong Rahmani di Tanjung, Kamis.<br /><br />Selain memberikan bantuan bibit ikan nila dan ikan mas, menurut dia, pembudi daya ikan di Desa Salikung juga mendapatkan tambahan pakan.<br /><br />"Desa Salikung memang potensial untuk pengembangan budidaya ikan keramba seperti ikan mas dan nila karena itu bantuan benih ikan sangat mendukung upaya peningkatan produksi perikanan di sana," kata Rahmani.<br /><br />Selain Desa Salikung, Distanakkan Tabalong juga menyalurkan bantuan bibit ikan papuyu (ikan betok) dan ikan lele di lima kecamatan. Masing-masing Kecamatan Tanjung, Murung Pudak, Upau, Banua Lawas dan Kelua dengan persentase 75 persen ikan papuyu dan 25 persen lele.<br /><br />Budidaya ikan lele dan ikan papuyu melalui kolam terpal jelas Rahmani sudah dilaksanakan di delapan desa.<br /><br />"Saat ini 100 unit kolam terpal sudah kita realisasikan di depalan desa yang tersebar di lima kecamatan termasuk penyebaran bibit ikan lele dan ikan papuyu," jelasnya.<br /><br />Peningkatan produksi perikanan juga dilakukan melalui penambahan kolam baru di Desa wikau Kecamatan Tanjung. Sejak 2011 hingga saat ini tercatat 508 kolam baru yang sudah direalisasikan namun belum 100 persen dimanfaatkan.<br /><br />Melalui penambahan kolam baru, diharapkan bisa memenuhi target produksi perikanan di Tabalong sebesar 5.000 ton. Hingga Juli 2012, produksi perikanan baik ikan keramba dan kolam baru mencapai 2.270 ton. <strong>(phs/Ant)</strong></p>