Barito Utara Distribusikan Soal UN Ke Sekolah

oleh
oleh

Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah distribusikan soal ujian nasional tahun ajaran 2014/2015 yang akan berlangsung 13-15 April 2015 ke sejumlah sekolah. <p style="text-align: justify;"><br />"Soal untuk ujian nasional (UN) sebanyak 38 kotak akan kami distribusikan mulai Sabtu (11/4) terutama ke sekolah yang jauh dari kota dengan pengawalan dari pihak kepolisian setempat," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Barito Utara, Abdul Hakim di Muara Teweh, Jumat.<br /><br />Menurut Hakim, peserta UN tahun ini mencapai 1.527 orang terdiri dari SMA sebanyak 793 siswa, SMK 542 siswa, dan MA 192 orang.<br /><br />Ada 22 sekolah yang melaksanakan UN, yakni SMAN 1, SMAN 2, SMKN 1, SMKN 2 dan MAN, kemudian SMA Tumpung Laung di Kecamatan Montallat, SMA Kandui Kecamatan Gunung Timang, SMA Lahei Kecamatan Lahei, SMA Kecamatan Teweh Timur dan Kecamatan Gunung Purei.<br /><br />"Penyelenggaran UN ini serentak dilakukan, namun tahun ini Barito Utara belum bisa melaksanakan UN secara online dan baru bisa tahun 2016," katanya.<br /><br />Hakim mengatakan, formulasi tingkat kelulusan UN 2015 penilaian kelulusan siswa adalah dengan nilai bobot perbandingan antara nilai UN dengan nilai ujian sekolah 50:50.Dan inilah bagian dari penentu kelulusan ujian akhir tahun 2015 oleh pemerintah.<br /><br />Dia mengatakan, pelaksanaan UN tahun ini bukan lagi penentu kelulusan, kelulusan siswa dari satuan pendidikan ditentukan oleh masing-masing satuan pendidik, UN dapat ditempuh beberapa kali untuk perbaikan dan penyesuaian terhadap standar.<br /><br />"Kelulusan siswa akan ditentukan satuan pendidikan melalui rapat dewan guru, namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Siswa harus menyelesaikan seluruh program pembelajaran, memperoleh nilai atau berkelakuan baik selama menjalani pendidikan, serta lulus ujian sekolah, madrasah, pendidikan keahlian," jelas dia.<br /><br />Dia mengatakan, pengawasan UN dalam kota dilakukan secara silang oleh sejumlah sekolah, sedangkan di kecamatan pengawasnya ditunjuk oleh camat setempat.<br /><br />"Kita mengharapkan hasil UN tahun 2015 lulus 100 persen. Tingkat kegagalan atau keberhasilan merupakan tanggung jawab bersama baik sekolah maupun dinas," ujar Hakim. (das/ant)</p>