Barut Dapat Rp2,8 Miliar Untuk Membangun Desa

oleh
oleh

Pemerintah Kabupaten Barito Utara, tahun 2011 mendapat kucuran dana dari pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk menuntaskan desa tertinggal melalui program membangun desa atau mamangun tuntang mahag lewu sebesar Rp2,8 miliar. <p style="text-align: justify;">"Program mamangun tuntang mahaga Lewu (PM2L) ini merupakan kegiatan yang sangat strategis dalam membentuk ketahanan daerah," kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Barito Utara (Barut), Puransi Uwer di Muara Teweh, Rabu. <br /><br />Puransi Uwer mengatakan kegiatan membangun dan menjaga desa sehingga menjadi desa mandiri tahun ini di Barito Utara akan dilaksanakan pada 15 desa tersebar di enam kecamatan. <br /><br />Program ini, kata dia, dilaksanakan oleh masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) sesuai kegiatan pembangunan pada desa setempat. <br /><br />"Pembangunan yang dilaksanakan diantaranya infrastruktur, penyediaan ternak, fasilitas kesehatan dan lainnya yang dianggap menjadi skala prioritas pembangunan di tingkat desa setempat," katanya. <br /><br />Program yang telah mendapat perhatian dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sehingga menjadi acuan diluncurkannya program Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri pada 2007 lalu di Palu, Sulawesi Tengah. <br /><br />PM2L merupakan program yang sangat strategis dalam membentuk ketahanan daerah dalam era globalisasi yang dapat memupuk rasa solideritas dalam membangun desa oleh masyarakat setempat. <br /><br />"Kita harapkan desa-desa tersebut dapat lepas dari ketertinggalan dan keterisolasian dalam pembangunan," katanya. <strong>(das/ant)</strong></p>