Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) yang ada di seluruh Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) sepanjang Ramadhan 1433 Hijriah, berdasarkan laporan sementara, berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp1,25 miliar. <p style="text-align: justify;">"Jumlah tersebut termasuk pengumpulan dari zakat fitrah, zakat maal, infaq dan sedekah. Laporan yang masuk tersebut sampai dengan 31 Agustus 2012, dan sampai saat ini pendataan juga masih berjalan sambil menunggu laporan dari unit pengumpul zakat (UPZ) yang ada," kata Ketua BAZDA Kalteng Bulkani di Palangka Raya, Rabu.<br /><br />Menurutnya, mekanisme pelaporan data yang ada masing-masing UPZ dari kabupatan/kota sampai kecamatan dan Lembaga Amil Zakat melaporkannya ke BAZDA. Kemudian dari BAZDA dilaporkan kembali ke Badan Amil Zakat Nasional.<br /><br />Bulkani mengatakan, penyaluran dana tersebut dibagikan kepada fakir, miskin, musafir (perantau), pembangunan masjid, panti asuhan, bahkan beasiswa pendidikan untuk masyarakat kurang mampu.<br /><br />"Intinya kami akan membagikan dana tersebut kepada orang yang berhak, sehingga nantinya niat dan tujuan orang memberikan zakat sampai kepada warga yang betul-betul memerlukan," ucapnya.<br /><br />Ia mengungkapkan, target untuk pengumpulan zakat di seluruh kabupaten/kota di Kalteng tahun 2012 mencapai Rp2,1 miliar. Artinya dana yang terkumpul untuk sementara ini hanya mencapai 50 persen dari target.<br /><br />Pihaknya merincikan laporan dari masing-masing lembaga BAZDA di 14 kabupaten/kota sampai 31 Agustus yakni, Seruyan Rp47,5 juta, Kotawaringin Timur Rp8,2 juta, Palangka Raya Rp305 juta, Kapuas Rp144,9 juta, Barito Timur Rp47,5 juta, Barito Utara Rp243 juta.<br /><br />Kemudian, Barito Selatan Rp62,5 juta, Gunung Mas Rp152 juta, Katingan Rp5,4 juta, Sukamara Rp20,6 juta, Lamandau Rp123,3 juta, dan BAZDA Kalteng berhasil mengumpulkan Rp99 juta.<br /><br />Sedangkan untuk kabupaten Murung Raya, Kotawaringin Barat, dan Pulang Pisau datanya masih belum dilaporkan.<br /><br />"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, pengusaha yang ada di Kalteng agar mau mengeluarkan zakat sesuai dengan perintah dan ajaran agama untuk membantu umat yang membutuhkan," kata Bulkani. <strong>(phs/Ant)</strong></p>
