Petugas Bea dan Cukai Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur memeriksa barang-barang bawaan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Sabah Malaysia maupun penumpang lokal yang belanja setiap hari di Tawau Malaysia. <p style="text-align: justify;">Pemeriksaan secara manual ini dikarenakan x-ray mengalami kerusakan sejak Selasa (13/11) dan belum sempat diperbaiki hingga sekarang, kata Pjs Kepala Pos Bea dan Cukai Pelabuhan Tunon Taka Kabupaten Nunukan, Ilyas Mukhtar di Nunukan, Kamis.<br /><br />Kerusakan x-ray tersebut kemungkinan tergores oleh benda keras sehingga tidak dapat terbaca atau terjadi gangguan pada layar monitor, katanya.<br /><br />Sebenarnya, kata Ilyas, kerusakan x-ray ini telah dilaporkan kepada bagian teknisi di Jakarta sejak hari pertama rusak namun teknisi yang selama melakukan perbaikan belum sempat datang karena ada informasi sedang berada di Provinsi Jambi untuk memperbaiki alat yang sama.<br /><br />"Teknisinya belum sempat datang di sini (Nunukan) karena katanya sedang memperbaiki x-ray di Jambi," terang Ilyas.<br /><br />Ilyas mengatakan, x-ray yang dimiliki Bea dan Cukai Kabupaten Nunukan hanya berkapasitas 200 kilogram saja, sementara barang-barang milik TKI yang diperiksa kemungkinan ada yang melebihi dari kemampuan kapasitas yang sebenarnya.<br /><br />"Kapasitas x-ray yang kita miliki hanya berkapasitas 200 kilo (gram) saja. Jadi mungkin x-ray rusak karena melebihi kapasitas yang sebenarnya," katanya.<br /><br />Ia menyadari barang bawaan TKI asal Sabah Malaysia selama ini kebanyakan melebihi dari 200 kilogram, sementara mekanisme pemeriksaannya satu kali menaikkan atau memasukannya ke dalam rel berjalan tersebut.<br /><br />Menurut Ilyas, x-ray yang dimiliki Bea dan Cukai Kabupaten Nunukan belum pernah diperbaharui meskipun telah seringkali mengalami kerusakan.<br /><br />Mengenai waktu normal x-ray yang mengalami kerusakan tersebut, Ilyas belum dapat memastikannya, berhubung belum ada konfirmasi dari pihak teknisi dari Jakarta.<br /><br />"Kami belum tahu kapan bisa difungsikan lagi, karena belum tahu kapan teknisinya dari Jakarta akan datang. Karena kami disini (Bea Cukai Nunukan) belum memiliki teknisi seperti itu," akunya.<br /><br />Ia mengharapkan x-ray yang rusak itu secepatnya dapat difungsikan sebab akhir-akhir ini TKI yang pulang kampung akan membludak menjelang Natal dan Tahun Baru 2013.<br /><br />Jika tidak, kata dia, pemeriksaan barang-barang TKI dan penumpang lokal lainnya petugas Bea dan Cukai Kabupaten Nunukan akan mengalami kesulitan dan membutuhkan waktu yang lama. <strong>(das/ant)</strong></p>
