Bibit Itik untuk Kelompok Wanita Tani

oleh
oleh

Pengembangan sektor peternakan terus dijalankan seiring dengan bertambahnya minat masyarakat untuk beternak, salah satunya adalah itik, bantuan pun digulirkan dengan harapan bisa dikembangkan dengan baik. <p style="text-align: justify;">beberapa hari yang lalu, Bupati Sintang Milton Crosby menyerahkan bantuan biti itik berikut pakannya kepada Kelompok Wanita Tani  (KWT) Mekar Sari dari Desa Merpak dan  KWT Kesusteran Jerora.<br /><br />Sebanyak 500 ekor bibit itik beserta 3 ton pakannya tersebut adalah bantuan dari Dinas Peternakan Provinsi Kalbar.  Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sintang, Arbudin ketika mendampingi bupati melakukan penyerahan bibit ternak tersebut berharap kelompok tani  yang menerima bantuan bibit itik dari pemerintah itu bisa memanfaatkan dan memeliharanya dengan baik.<br /><br />“Kalau bisa berkembang dengan baik, tentunya bisa menjadi contoh bagi petani lain yang ingin memelihara itik,” ujar Alumni Fakultas Pertanian Untan ini.<br /><br />Ia juga berharap mereka yang menerima bantuan bibit itik itu bisa sekaligus menjadi penangkar. “Sehingga bantuan yang diberikan ini bisa berkembang dan diikuti KWT<br />yang lain,” tukasnya. Menurutnya, bibit itik bantuan dari provinsi tersebut merupakan bibit<br />itik unggul, persilangan antara itik Alabio dari Kalimantan Selatan yang memiliki daya hidup tinggi dan itik Mojosari dari Jawa Timur yang unggul dari sisi produksi telur. “Produksi telur itik jenis ini diatas produksi telur itik jenis alabio,” kata dia.<br /><br />Keunggulan itik tersebut meurutnya sudah diujicobakan di Anjungan dan<br />bibitnya pun didatangkan dari sana.  “Dengan kondisi alam yang tidak terlalu jauh berbeda, kita harapkan di Sintang itik ini juga bisa berkembang dengan baik,” ujarnya. Sementara, Kepala Bidang Peternakan, Wiryono mengungkapkan para petani yang memperoleh bantuan tersebut akan didampingi dan diberi penyuluhan secara intensif sampai itik dapat berkembang dengan baik.<br /><br />“Petani yang tergabung dalam kelompok  wanita tani ini juga akan diberikan pengetahuan bagaimana mengolah pakan tambahan itiik dari bahan-bahan yang ada disekitarnya,” ucapnya.<br /><br />Ia mengatakan pemeliharaan itu tersebut merupakan proyek percontohan sehinggga KWT yang telah mendapatkan bantuan bibit itik  ini akan kita damping sampai benar-benar bisa mandiri dan berhasil mengelola usaha peternakannya. <strong>(das)</strong></p>