Bisnis Arwana Mulai Dilirik Masyarakat Sampit

oleh
oleh

Masyarakat Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah kini banyak yang memelihara dan mengembangbiakan ikan Arwana (Scleropages Formosus) untuk memanfaatkan peluang bisnis yang makin bertumbuh. <p style="text-align: justify;"><br />"Untungnya lumayan karena sekali beranak jumlahnya banyak, sedangkan harganya masih tinggi," kata Riduansyah, salah seorang warga Sampit yang menggeluti bisnis ikan Arwana, Senin.<br /><br />Dia mengaku membeli bibit indukan arwana sekitar lima tahun lalu dengan harga Rp2 juta per ekor dan saat ini dirinya memiliki puluhan ikan Arwana dengan berbagai ukuran yang siap dipasarkan kepada pecinta ikan mahal ini.<br /><br />"Pembelinya ada yang dari Sampit, ada pula dari Palangkaraya. Yang diminati itu adalah arwana ukuran kecil yang saya jual Rp500 ribu per ekor, itu lebih murah dibanding pedagang keliling yang biasanya menawarkan sampai Rp700 ribu per ekor,"ucap Riduansyah.<br /><br />Untuk harga, Riduansyah menjual arwana usia sekitar empat bulan Rp500 ribu per ekor dan ini banyak peminatnya.<br /><br />Sedangkan untuk arwana besar dengan ukuran antara 30 sampai 35 sentimeter, dia membanderol dengan harga Rp2,5 juta per ekor. Harga fantastis ditetapkan jika arwana sudah dewasa berusia di atas 7 tahun yaitu Rp25 juta per ekor.<br /><br />Namun kata dia tidak selamanya bisnis ini langka ini menguntungkan, karena banyak pula yang gagal kendati sudah mengeluarkan modal besar.<br /><br />"Kalau beruntung, ya cepat balik modal karena arwana itu sekali beranak, anaknya banyak. Saya melihat ini prospeknya masih bagus makanya saya getol mencoba bisnis ini,"kata dia. <strong>(das/ant)</strong><br />  <br /></p>