BPBD Barut Sosialisasi Pencegahan Potensi Bencana

oleh
oleh

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah sosialisasikan pencegahan dan pengurangan risiko potensi bencana di kecamatan pedalaman. <p style="text-align: justify;"><br />"Sosialisasi ini merupakan bentuk komunikasi pemerintah melalui BPBD kepada masyarakat, terhadap penanggulangan secara dini dalam menghadapi bencana khususnya bencana alam," kata Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Utara (Barut) Guntur Pardede di Kelurahan Lahei Kecamatan Lahei, Kamis.<br /><br />Menurut Pardede, potensi bencana yang sering terjadi di daerah ini diantaranya banjir, dan kebakaran, hal ini merupakan peristiwa alam yang tidak bisa dicegah.<br /><br />Pihaknya juga melakukan pemberdayaan relawan untuk mencegah dan menangani bencana dan melakukan koordinasi ke sesama masyarakat.<br /><br />"Oleh karena itu untuk mengurangi korban jiwa maupun korban harta benda yang besar, maka sosialisasi harus dilaksanakan. Karena merupakan jantung dari upaya penanggulangan bencana," katanya.<br /><br />Sementara Bupati Barito Utara, Nadalsyah, berharap seluruh komponen untuk mensukseskan acara sosialisasi ini, karena kompleksitas dari strategi penanganan permasalahan bencana, memerlukan suatu kerjasama dan dukungan semua pihak dalam penanggulangan.<br /><br />"Terutama dalam upaya mengembangkan budaya resiko bencana. Sehingat dilaksanakan secara terarah dan terpadu," kata dia.<br /><br />Nadalsyah mengatakan, bencana dan pembangunan merupakan dua hal yang berjalan beriringan. Disatu sisi, bencana yang terjadi sering mengakibatkan hilang atau rusaknya hasil pembangunan yang telah dilaksanakan bertahun-tahun sebelumnya.<br /><br />Pelaksanaan penanganan pada sebelum terjadinya bencana adalah dalam upaya bersama untuk mewujudkan pengurangan resiko bencana.<br /><br />"Mulai sekarang ke depan bagaimana kita mengintegrasikan dan mensinergiskan pengurangan resiko bencana dalam pembangunan yang sedang dilaksanakan," ajak Bupati Barito Utara. (das/ant)</p>