BPBD Sintang Petakan Wilayah Bencana

oleh
oleh

Curah hujan tinggi yang tejadi belakangan ini, membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang, terus merancang sekaligus memetakan lokasi rawan bencana di beberapa titik wilayah. <p style="text-align: justify;">Menurut Kepala BPBD Kabupaten Sintang Martin Nandung, tim pemetaan nantinya dibentuk dengan melibatkan berbagai perangkat daerah, dinas, instansi serta TNI/Polri.<br /><br />“Ini perlu melibatkan banyak unsur yang terkait dengan masalah pemetaan bencana, karena ketika terjadi bencana banyak pihak yang terlibat saat penanggulangan, baik bencana air banjir, kebakaran  maupun musibah dan bencana lainnya,” kata Martin.<br /><br />Meski demikian, Dia mengungkapkan, tim baru aktif bekerja pada 2013 mendatang. Ini lebih dikarenakan dana yang ada belum mencukupi untuk mengagendakan kegiatan.<br /><br />Karena belum aktif, hingga saat ini BPBD Sintang belum memiliki dan mengetahui letak dan posisi daerah rawan bencana diberbagai kecamatan dan desa di Sintang. “Kita belum miliki data akurat lokasi dan daerah yang setiap tahun rawan bencana, karena belum melakukan pemetaan secara akurat, ”ujarnya.<br /><br />Dijelaskan Martin, tahun depan, selain akan melakukan pemetaan kawasan bencana di 14 kecamatan, BPBD Sintang juga akan meningkatkan sumber daya manusia melalui pembinaan dan pelatihan penanganan saat terjadi musibah. <br /><br />“Rata-rata pegawai kami masih minim pengalaman, wawasan dan pengetahui mengenai cara dan tugas sebagai anggota BPBD untuk itulah perlu diadakan pelatihan,” pungkasnya.<strong> (phs/foto: dok)</strong></p>