Buaya Bengalon Dibawa Ke Penangkaran Balikpapan

oleh
oleh

Buaya muara (crocodylus porosus) dengan panjang sekitar tujuh meter dan berat sekitar satu ton yang ditangkap warga di Sungai Sepaso, Desa Sepaso Induk, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur, Kaltim, Rabu (8/5), dikirim ke penangkaran Balikpapan. <p style="text-align: justify;">Kapolsek Kecamatan Bengalon Inspektur Satu (Iptu) Devi Sujana, Sabtu, mengatakan, pada Jumat (10/5) siang, buaya itu sudah dikirim ke kawasan penangkaran buaya Telitip Balikpapan oleh tim dari Pemkab Kutai Kartanegara.<br /><br />"Tim datang dan membawa buaya tersebut ke tempat penangkaran di Telitip Balikpapan menggunakan mobil truk," kata Kapolsek Bengalon Iptu Devi Sujana.<br /><br />Sementara Camat Bengalon, Mushan, menyambut positif pengiriman buaya yang ditangkap warga itu ke tempat penangkaran agar tidak diganggu warga yang merasa kesal, karena selama ini buaya itu dianggap meresahkan warga sekitar.<br /><br />"Bagus saja buaya tersebut dilarikan ke Balikpapan agar tidak dibunuh warga yang masih kesal dan marah karena sudah banyak warga menjadi korban digigit dan ternak dimakan," kata Camat Mushan.<br /><br />Seperti diberitakan sebelumnya, seekor buaya berukuran besar sekitar tujuh meter dan berat sekitar 1 ton ditangkap warga setelah sebelumnya seorang ibu rumah tangga memancing buaya itu keluar sungai dengan umpan seekor itik.<br /><br />Buaya muara (crocodylus porosus) adalah sejenis buaya yang terutama hidup di sungai-sungai dan di laut dekat muara. Daerah penyebarannya dapat ditemukan di seluruh perairan Indonesia.<br /><br />Buaya jenis muara ini memiliki moncong spesies cukup lebar dan tidak punya sisik lebar pada tengkuknya. <strong>(das/ant)</strong></p>