SINTANG – Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri deklarasi “Open Defecation Free” (ODF) stop buang air besar sembarangan yang di laksanakan di Desa Sungai Areh Kecamatan Ketungau Hulu, Sabtu (6/4/2019).
Dalam sambutannya Bupati Sintang mengatakan, desa ODF dapat terwujud merupakan partisipasi dari seluruh masyarakat Desa Sungai Areh, tanpa kepedulian kita sebagai masyarakat untuk melakukan pola hidup sehat sudah barang tentu akan sulit terwujudnya pelaksanaan sebagai desa ODF yang kita harapkan, yaitu deklarasi yang berjanji tidak buang air besar sembarangan.
“kalau kita BAB sembarangan lalat terbang hinggap di kotoran, lalu lalat terbang hinggap di makanan kita dan membawa ratusan kuman sehingga dapat menimbulkan berbagai macam penyakit pada tubuh kita, jika terjadi pada anak kita tentu akan mengakibatkan pertumbuhan anak menjadi lamban yang biasa di sebut gizi buruk” kata Jarot.
Jarot mengajak masyarakat Sungai Areh untuk merubah pola hidup sehat dengan cara tidak buang air besar sembarangan.
“Seperti kita ketahui bahwa di Desa Sungai Areh ini sumber air bersih sudah ada, kenapa tidak kita kelola dengan baik dengan cara membuat jamban atau WC umum” terang Jarot.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, dr Harysinto Linoh mengatakan
dari 391 yang melaksanakan program ODF, Desa Sungai Areh merupakan desa pertama di wilayah Kecamatan Ketungau Hulu yang melakukan program ODF ini.
Lanjut Sinto, persoalan merubah prilaku BAB sembarangan terhadap masyarakat sanggat perlu kesabaran, sejauh yang kita lakukan selama ini melalui sosialisasi door to door merubah pola pikir tentang pentingnya manfaat wc atau jamban yang di bantu oleh team dari desa.
“Semenjak bulan Novenber tahun 2018 lalu, dari 243 rumah yang ada di Desa Sungai Areh ini yang sudah ada dan mengunakan wc sebanyak 124 buah rumah, sementara yang belum memiliki wc sebanyak 106 buah rumah”, kata Sinto.
Masih di tempat yang sama Anggota DPRD Sintang, Melkianus mengapresiasi Pemkab Sintang melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang yang telah peduli dengan kesehatan masyarakat.
“Kesehatan itu sangat penting bagi kita semua sehingga ODF ini sanggat-sangat baik bagi kita semua” kata Melkianus.
Melkianus berharap, pemkab Sintang melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang untuk terus mensosialisasikan tentang ODF ini ke seluruh desa-desa yang ada di Kabupaten Sintang supaya masyarakat sadar akan kesehatannya, pungkasnya. (*)
