Bupati Minta Masyarakat Tidak Dirikan Bangunan Dekat Jalan Poros

×

Bupati Minta Masyarakat Tidak Dirikan Bangunan Dekat Jalan Poros

Sebarkan artikel ini

Bupati Sintang, Drs. Milton Crosby, M.Si meminta masyarakat yang bermukim di sepanjang jalan poros Negara agar tidak membuat bangunan yang terlalu maju ke depan hingga mendekati parit jalan atau di bawah tiang listrik. <p style="text-align: justify;">Pasalnya akan menyulitkan masyarakat sendiri bila terjadi pelebaran jalan, yang mengakibatkan bangunan harus di bongkar dan tidak mendapatkan pergantaian apapun akibat tidak memilki IMB dan tidak sesuai dengan Garis Sepadan Badan jalan (GSB).<br /><br />“Saya Minta pada warga yang berada di jalur ini agar memperhatikan kondisi sekarang masih banyak bangunan yang berada di jalur  Sepadan Badan jalan, bangunan ini tidak memilki IMB sebab pemerintah tidak akan mengeluarkan IMB bila berada dekat dengan garis Sepadan Jalan,” kata Bupati  dalam pertemuan bersama warga Kecamatan Kelam, Rabu (20/03/2013), kemarin.<br /><br />Menurut Bupati jalur jalan Negara ini akan di perlebar hingga 15 meter,  sehinga  mau tidak mau masyarakat harus merelakan tanah, pagar bahkan bangunanya yang tergusur.<br /><br />“Ini merupakan jalur lintas Kalimantan yang akan menghubungkan Kalimantan Barat dengan Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur melalui jalur Serawai dan Ambalau, desain jalan ini sudah ada tinggal menunggu keuangan saja,” kata Milton.<br /><br />Bupati berpesan kepada para camat dan kades untuk mengingatkan warganya di daerah masing masing, agar tidak membuat bangunan di bawah tali listrik karena tidak dapat di sertifikat sebab pembuatan sertifikat sudah mengaruskan minimal 8 meter dari as jalan.<br /><br />“Saya sudah membuat edaran lima tahun lalu agar bangunan rumah dan pagar memperhatikan edaran tersebut kalau tidak jangan salahkan pemerintah bila di bongkar tidak mendapatkan ganti rugi, selain itu agar masyarakat merasa aman,“ kata Milton. <strong>(*)</strong></p>

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.