Bupati Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Sudarsono mengimbau para orang tua agar mendukung dunia pendidikan dengan menciptakan lingkungan keluarga yang kondusif bagi anak sebagai peserta didik. <p style="text-align: justify;"><br />"Guru saja tidak akan mampu mewujudkan pendidikan berkualitas kalau orang tua tidak mendukung kegiatan sekolah dengan baik," katanya saat peringatan Hari Guru Nasional ke-22 dan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (HUT PGRI) ke-70 di Kuala Pembuang, Rabu.<br /><br />Ia menjelaskan, upaya mewujudkan lingkungan yang kondusif bagi peserta didik sangat penting dilakukan orang tua, terutama untuk menghindarkan anak dari pengaruh-pengaruh negatif akibat arus globalisasi ditandai kemajuan informasi dewasa ini.<br /><br />"Munculnya pengaruh negatif tersebut menunjukkan bahwa kita para orang tua belum benar-benar mendukung dunia pendidikan bagi pertumbuhan, dan kecerdasan anak di masa mendatang," katanya.<br /><br />Menurut dia, saat ini yang lebih memperihatinkan adalah banyak peserta didik yang terjerumus ke arah negatif sepert pengaruh obat-obatan terlarang atau narkotika akibat dari pengaruh lingkungan yang kurang baik.<br /><br />"Oleh karena itu, pendidikan saat ini mulai dirasuki oleh obat-obatan terlarang dan itu sangat memprihatinkan sekali. Jadi, peran orang tua untuk mengarahkan anak-anak sangat diperlukan," katanya.<br /><br />Seharusnya semua orang tua berupaya menciptakan lingkungan yang kondusif dalam keluarga dan masyarakat, sementara guru berupaya mengarahkan anak didik di sekolah. Ini penting agar semua pengaruh negatif dapat ditangkal.<br /><br />"Oleh karena itu, kita berharap dengan adanya sinergi antara guru, orangtua, masyarakat dan pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang kodusif bagi dunia pendidikan, maka anak-anak kita sebagai generasi masa depan akan terselamatkan melalui pendidikan," katanya. (das/ant)</p>