Bupati Sintang Ajak DPD LPM Kerjasama Dampingi Pemberdayaan Masyarakat

oleh
oleh

SINTANG, KN – Bupati Sintang Jarot Winarno menghadiri pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (DPD-LPM) Kabupaten Sintang, di pendopo bupati, Selasa (30/3/2021).

Pengukuhan tersebut berdasarkan hasil musyawarah ke IV LPM-RI, tahun. 2020 tentang penetapan penataan organisasi di seluruh Indonesia.

Dalam pengukuhan DPD-LPM Kabupaten Sintang, tampak hadir Ketua DPD Lembaga Pemberdayaan Propinsi Kalimantan Barat Elysius Aidy, Ketua DPRD Sintang Florensius Ronny, serta para unsur forkopimda.

Jarot mengatakan bahwa keberadaan LPM di daerah ini sangat penting seperti dengan keberadaan Lembaga Swadaya Masyrakat yang lainnya, yang diharapkan dapat bermitra dan bersinergi dengan pemerintah kabupaten Sintang.

“Peran LPM ini diharapkan bisa berada ditengah-tengah masyarakat sebagai pendorong mendukung program-program yang tengah digagas oleh pemerintah desa, karena LPM selaku mitra kerja desa untuk menjalankan tugas dan fungsinya selaku lembaga pemberdayaan masyarakat, dan sebagai mitra kerja pemerintah LPM tentunya bisa menyerap apa keingginan masyarakat, sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Sintang, akan kita bantu mereka, yang penting kita bersatulah,” pesan Jarot.

Jarot mengungkapkan, Pemkab Sintang bercita-cita menuju demokrasi yang berkualitas. Selain itu, pemerintah juga gencar melakukan reformasi birokrasi untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat pada pemerintah. Untuk mencapai cita-cita tersebut, menurut Jarot pemberdayan masyarakat adalah hal yang penting, agar masyarakat lebih berdaya, dengan peranan lembaga swadaya masyarakat seperti LPM.

“Saya pesan agar Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ada di Kabupaten Sintang, bermitra baik dengan pemerintah dalam melakukan pendampingan pemberdayaan masyarakat desa,” harapnya.

Ketua DPD Lembaga Pemberdayaan Propinsi Kalimantan Barat Elysius Aidy mengatakan, bahwa pengukuhan yang dilakukan ini seharusnya sudah dilaksanakan pada Tahun 2020, namun dengan kondisi Pandemi Covid-19 ini diundur pada Tahun 2021.

“Lahirnya LPM ini merupakan hasil Musyawarah Nasional Temu karya pada tahun 2021 di Bandung Jawa Barat, dengan tujuan sebagai mitra pemerintah desa dalam menampung dan mewujudkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat desa di bidang pembangunan,” kata Aidy. (GS)