Pemerintah Kabupaten Sintang berkomitmen untuk melakukan pembinaan kepada seluruh penyandang disabilitas dengan mengirim mereka mengikuti pelatihan dan memberikan alat bantu supaya mereka bisa beraktivitas. Hal tersebut disampaikan Bupati Sintang Drs. Milton Crosby, M. Si saat menghadiri pengukuhan DPC PPDI Kabupaten Sintang di Aula CU Keling Kumang pada Jumat 15 Nopember 2013. <p>"Saat ini penyandang disabilitas di Kabupaten Sintang mencapai 376 orang. Saya berharap melalui organisasi PPDI ini, seluruh penyandang disabilitas bisa di himpun dengan baik. Penyandang disabilitas boleh cacat secara fisik, tetapi kita harus yakin bahwa Tuhan Yang Maha Kuasa sudah memberikan kelebihan yang unik. Mari semua penyandang cacat untuk melihat kelebihan yang dimiliki masing-masing untuk kemudian di kembangkan. Kita akan upayakan supaya bisa bikin pelatihan keterampilan khusus bagi penyandang disabilitas" tambah Bupati Sintang yang juga penasihat PPDI Kabupaten Sintang.</p> <p>Redena Natalia Ketua DPC PPDI Kabupaten Sintang Periode 2013-2018 menyampaikan bahwa penyandang diasbilitas merupakan bagian dari bangsa Indonesia. “Kami memang memiliki cacat fisik, tetapi kami juga punya hak untuk hidup layak dan mendapatkan fasilitas memadai. Kami sengaja berhimpun dalam wadah ini untuk memperkuat kebersamaan dan mengembangkan potensi yang kami miliki. Serta supaya kami bisa memiliki kekuatan untuk beraktivitas tanpa bantuan keluarga" jelas Redena Natalia.</p> <p>"Kami bertekad untuk memberdayakan penyandang diasbilitas untuk terus berkarya dan mendorong kepedulian masyarakat kepada para penyandang disabilitas. Kami juga akan memperjuangkan hak-hak seluruh penyandang disabilitas yang ada di Kabupaten Sintang. Kami berharap Pemkab Sintang memberikan modal kepada para penyandang diasbilitas yang punya potensi untuk berwirausaha dan memiliki keterampilan supaya kami tidak menjadi beban bagi keluarga kami” tambah Redena Natalia.</p> <p>Ketua DPD PPDI Propinsi Kalimantan Barat Syafarlis MS menyampaikan DPRD Propinsi Kalbar sedang menyusun Peraturan Daerah yang akan mengakomodir kesejahteraan para penyandang disabilitas.</p> <p>"Kami senang dengan perhatian yang diberikan Bupati Sintang kepada para penyandang disabilitas di Kabupaten Sintang. Hasil musyawarah nasional di Balikpapan pada Desember 2012 lalu, sebutan penyandang cacat di ganti menjadi penyandang disabilitas. saya yakin para penyandang disabilitas yang tergabung dalam PPDI Kabupaten Sintang akan lebih baik karena Pemkab Sintang kami nilai sangat memperhatikan kami" jelas Syafarli MS.</p> <p>"Kepada seluruh penyandang disabilitas di kabupaten sintang untuk jangan terlalu banyak menuntut Pemkab Sintang. Tetapi lakukan kegiatan tahap demi tahap. Kita boleh cacat secara fisik tetapi kita tidak boleh cacat secara moral. Biar lah kita cacat di mata manusia, tetapi kita jangan cacat di mata Tuhan. Kalau jumlah penyandang disabilitas menurun, maka pemkab sintang bisa dikatakan berhasil. Karena penyebab kecacatan adalah proses pemeliharaan kesehatan saat hamil, kecelakaan di jalan dan tempat kerja” tambah Syafarli.</p> <p>Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sintang menyerahkan alat bantu berupa 6 set tongkat dan 6 set kursi roda kepada penyandang disabilitas di Kabupaten Sintang. (*)</p>