Bupati Sintang, Jarot Winarno meninjau beberapa progress pembangunan yang ada di Kota Sintang, pada hari Senin (13/2/17). Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong dan mempercepat proses pembangunan yang ada di Kabupaten Sintang. <p style="text-align: justify;">Sebelum melakukan peninjauan, Bupati Sintang berkunjung ke Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman yang terletak di Jl.M.Saad. Beliau langsung disambut hangat oleh Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, H.Joni Nurhaili. “ada beberapa pembangunan gedung yang kita perhatikan saat ini,” kata dr. Jarot. “Ada beberapa bangunan yang sedang kita kerjakan, ada baru dalam rencana pembangunan,” tambahnya lagi. <br /><br />Dalam kesempatan itu, Bupati Sintang langsung berdiskusi bersama Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Sekretaris Pekerjaan Umum berkaitan dengan evaluasi pembangunan yang mangkrak. “Yang pertama, Rumah betang tampun juah yang terletak di jalan Jerora tahun depan selesai, dan untuk tahun 2017 ini harus ada progres berkelanjutannya,” papar dr. Jarot. <br /><br />pada point kedua, Bupati membahas mengenai Rumah adat melayu yang berada di dekat stadion baning “tahun ini progres tetap dilanjutkan dan harus selesai bila perlu tahun ini atau tahun depan,” tegas dr. Jarot. “Untuk Taman Entuyut yang merupakan ruang publik bagi masyarakat kabupaten Sintang terletak di area tugu Bank Indonesia tahun ini kalau bisa harus tuntas pengerjaannya, setelah itu proyek pemeliharaan dan pengelolaannya dilimpahkan kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pertamanan,” terangnya lagi. <br /><br />“Untuk penataan rumah sakit rujukan, tahun ini sudah dapat anggaran dana sekitar 30milyar” kata dr.Jarot. “dana tersebut dapat utk dilanjutkan menyelesaikan ruangan rawat jalan ,radiologi ,laboratorium dan Instalasi Gawat Darurat , dengan demikian maka poli rawat jalan akan berfungsi dengan optimal,” terang orang nomor satu di Sintang itu.<br /><br />“Kita juga akan mengawal penyempurnaan sarana dan prasarana dibidang keolahragaan, seperti padepokan silat, Indoor Apang semangai,” kata dr. Jarot. “pada tahun ini 2017, Tribun penonton di lapangan tenis yang berada di Transito saya minta harus dibuatkan , untuk lapangan tenis yang berada di dekat DPRD itu sedang dalam tahap renovasi,” tambahnya. <br /><br />Pembangunan fisik ini juga termasuk pembangunan rumah ibadah ayng ada di Sintang. “pemerintah membantu ikut fasilitasi,seperti penyelesaian gereja katedral kita alokasikan dana sekitar 5 milyar, GKE 5 milyar, pembangunan kantor daerah Gki 2 milyar, asrama haji 2 milyar,” terang dr. Jarot.<br /><br />“saya perintahkan kepada seluruh dinas terkait, pada bulan Maret projek pembangunan sudah dilelangkan,” tegas dr. Jarot. Bupati menjelaskan bahwa berkaitan dengan dana alokasi Khusus harus diserapkan secara cepat, Jika tidak, maka Kementrian Keuangan akan memberikan sanksi berupa teguran bahkan pemotongan anggaran sebesar 10% tentunya ini menjadi perhatian khusus dan menjadi evaluasi jikalau tidak ada penyerapan anggaran, sanksinya adalah teguran maupun pemotongan anggaran,” jelas dr. Jarot lagi. <br /><br />“Pada saat ini kondisi Ekonomi masyarakat lumayan meningkat, dari segi komoditas karet maupun sawit, kita percaya pemompa adalah proyek pengguna dari kita,” tutup Bupati. (Dky)</p>