SINTANG, KN – Bupati Sintang, Jarot Winarno, menutup rangkaian kegiatan Program Padat Karya Kementerian Perhubungan Direktorat Jendral Perhubungan Udara tahun 2020 yang dilaksanakan di wilayah kerja Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Tebelian, pada Kamis sore (27/08/2020), bertempat di Pintu Gerbang masuk Bandar Udara Tebelian, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang.
Dalam Sambutannya, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan bahwa kegiatan padat karya ini sangatlah penting dilaksanakan.
“saya ucapkan terimakasih kepada Kementerian Perhubungan Direktorat Jendral Perhubungan Udara yang telah memprakarsai kegiatan padat karya ini, dengan padat karya ini fasilitas-fasilitas yang kita miliki menjadi rapi, bersih, dan masyarakat bisa menikmatinya dengan demikian dirasa penting dibuat kegiatan padat karya ini”, kata Jarot.
Dengan kegiatan padat karya ini, sambung Jarot dapat memulihkan masalah ekonomi masyarakat disaat pandemi Covid-19.
“Dengan kita melibatkan masyarakat untuk bekerja, selesai kegiatan nantinya tinggal dibayar saja, dan kegiatan ini jangan hanya sehari saja, kalau bisa ditambah 2-3 hari dan jangan sekali diselenggarakan, harus sering-sering”, ujar Jarot
Masih kata Bupati Sintang, Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang kedepannya akan membuat dan memperbanyak program-program Padat Karya untuk pembangunan di Sintang.
“nanti program Pemerintah Kabupaten akan ada padat karya, kita akan bahas anggarannya, dan kita mau banyakkan program padat karya, agar masyarakat bisa menikmati hasil dari kegiatan padat karya seperti ini”, tambahnya.
Pada kesempatan itu juga, Jarot tak henti-hentinya mengingatkan dan mengimbau kepada seluruh peserta padat karya untuk tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19.
“corona saat ini belum usai, hampir 2000’an kasus baru perharinya di Indonesia, saya ingatkan tetap jaga jarak, tetap menggunakan masker, dan selalu mencuci tangan, jangan takut dengan corona, jangan kalah lawan corona”, imbaunya.
Sementara itu, Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara Tebelian Sintang, Patah Atabri menjelaskan kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam program padat karya di UPBU Tebelian Sintang.
“kami melaksanakan berbagai kegiatan, seperti pembabatan rumput area masuk bandar udara tebelian seluas 9,5 hektar, membersihkan drainase sekaligus menyemprot rumput, membuat canopy gedung A dan gedung B, membuat pencucian mobi, memperbaiki jalan masuk ke tempat pembuangan akhir (TPA), pemeliharaan gapura jalan masuk bandara, perbaikan jalan masuk ke gedung A dan gedung B, perbaikan jalan akses masuk bandara dan pembabatan rumput diarea belakang rumah dinas”, kata Patah Atabri.
Kegiatan padat karya ini, sambung Patah Atabri, diikuti oleh masyarakat yang berada di sekitaran wilayah Bandar Udara Tebelian Sintang.
“masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan padat karya ini sebanyak 300 orang yang berasal dari 3 desa yang berdampingan dengan bandar udara Tebelian Sintang, yakni masyarakat Desa Sungai Ukoi, Desa Kunyai dan Desa Manter”, tambahnya.
Pada kegiatan tersebut, para peserta masyarakat yang mengikuti kegiatan padat karya tetap memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan covid-19, seperti menggunakan masker, selalu mencuci tangan , dan tetap menjaga jarak. (Dcy)