Sebanyak 126 orang calon jamaah haji (calhaj) Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, untuk musim haji tahun 2011 membuat paspor di Kantor Imigrasi Palangka Raya hingga 10 Agustus 2011. <p style="text-align: justify;">"Calon jamaah haji itu selama dua hari mengurus paspor haji di Palangka Raya," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Barito Utara, Ubaidillah Akhmad di Muara Teweh, Selasa.<br /><br />Menurut Ubaidillah, pengurusan paspor itu dilakukan setelah calon jamaah haji kabupaten pedalaman Sungai Barito ini telah mengikuti manasik haji.<br /><br />Saat ini, kata dia, pihaknya masih menunggu ketetapan ongkos keberangkatan haji dari pemerintah, kalau ada kenaikan dipastikan besarnya tidak membebani para calon haji yang sudah menyetor biaya haji.<br /><br />"Kita harapkan setelah ada pemberitahuan tentang ongkos haji tahun ini, segera dilunasi di bank yang telah ditetapkan," katanya.<br /><br />Ubaidillah menjelaskan, saat ini daftar calon jamaah haji Kabupaten Barito Utara, sudah mencapai sekitar 1.400 orang masuk dalam daftar tunggu sejak tahun 2007 dan sebagian besar sudah menyetor uang jaminan di bank dan mereka harus menunggu sembilan sampai 10 tahun.<br /><br />Jadwal keberangkatan calon haji tahun 2011 direncanakan mulai 1 Oktober masuk asrama dengan pemberangkatan gelombang pertama pada 2-9 Oktober dan gelombang II tanggal 20-31 Oktober 2011.<br /><br />Calon jamaah haji di Kabupaten Barito Utara tahun 2010 lalu sebanyak 136 orang termasuk petugas haji, namun yang berangkat hanya 135 orang, satu orang meninggal dunia sebelum berangkat.<br /><br />"Kami harapkan upaya pemerintah untuk menambah kuota haji kepada Kerajaan Arab Saudi bisa disetujui sehingga akan menambah kuota haji Kalteng," kata Ubaidillah. <strong>(das/ant)</strong></p>
