Ciptakan Penulis Muda, TOP Indonesia Gelar Pelatihan Di Sintang

×

Ciptakan Penulis Muda, TOP Indonesia Gelar Pelatihan Di Sintang

Sebarkan artikel ini

Puluhan pelajar tingkat SMA, mahasiswa dan sejumlah guru terlihat serius mendengarkan penjelasan tentang mudahnya menulis dan membuat buku yang disampaikan oleh H.Nuriskandar. H.Nuriskandar sendiri adalah jrnalis senior yang kini lebih aktif dalam penulisan buku dan telah menggabungkan diri dalam sebuah lembaga publishing dengan nama TOP Indonesia. <p>Sudah puluhan buku baik tulisan umum maupun biografi yang telah dilaunching, antara lain biografi mantan Kapolri Jendral Yusuf Manggabarani, Sang Orator yang merupakan biografi perjalanan karir Cornelis, gubernur Kalbar. Bahkan dalam waktu dekat, buku yang menceritakan tentang perjalanan hidup dan karir Joko widodo (Gubernur DKI-red) direncanakan akan segera dilaunching pula. <br /><br /><br />“Menulis itu mudah, jangan ragu untuk menuangkan apa yang ada di dalam pikiran anda. Jika kalimat pertama sudah tertuang, maka kalimat-kalimat berikutnya akan mengalir. Kunci menulis itu umumnya hanya dengan 5W plus 1 H,”jelas mantan pimpinan redaktur harian borneo tribune saat memberikan materi tentang penulisan buku di pendopo kediaman bupati Sintang pada Sabtu (26/01/2013) kemarin. <br /><br /><br />Penjelasanya yang begitu simpel dan mengandung unsur-unsur motivasi membuat para peserta pelatihan semakin antusias mengikuti pelatihan. Hal itu terbukti ketika salah satu dari rombongan “Road Show Kalbar Belajar” membagikan kertas kosong kepada peserta untuk menulis, dalam waktu sekitar  5 menit, sejumlah peserta yang kertasnya diambil kembali secara acak telah mampu menulis beberapa alenia. <br /><br /><br />Salah satu diantaranya tulisan yang dibuat oleh Hana, pelajar MAN Sintang yang menulis dengan judul “Kau adalah Aku”. Tulisan peserta tersebut kemudian di kupas secara bersama dan peserta lain bersepakat bahwa tulisan Hanna sangat menarik. <br /><br /><br />“Ini menjadi bukti bahwa menulis itu tidak sulit. Kalau hari ini semua dari peserta yang ada di sini bisa memberikan tulisan seperti ini, maka pada waktunya nanti bisa 3-4 buku yang akan terbit dari pelatihan ini,”jelasnya.<br /><br /><br />Selain pelajar dan mahasiswa, kegiatan juga diikuti oleh jurnalis lokal. Para jurnalis juga diberikan kesempatan untuk membuat tulisan dan direncanakan pula akan diterbitkan dalam bentuk buku. <br /><br /><br />Bupati Sintang, Drs. Milton Crosby, M.Si yang hadir pada akhir kegiatan menyatakan menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan oleh lembaga TOP Indonesia. Diharapkanya di sintang akan banyak lahir para penulis yang bisa mendokumentasikan berbagai hal sehingga tidak musnah.<br />“Selama ini yang lebih banyak mengemuka adalah budaya lisan. Padahal budaya lisan itu lama kelamaan akan hilang seiring dengan perkembangan zaman. Maka mendokumentasikan dalam bentuk tulisan dan buku akan menjadi sesuatu yang sangat penting,”ujarnya. <br />Dikatakan Milton, kegiatan pelatihan menulis buku dengan cepat telah sesuai dengan visinya sebagai bupati Sintang. Yaitu menjadikan masyarakat sintang yang produktif, berkualitas, sejahtera dan demokratis. <br /><br /><br />“Kalau saja dalam satu hari kita bisa meluangkan waktu setengah atau satu jam saja, maka akan banyak buku yang bisa kita terbitkan. Akan banyak informasi yang bisa kita berikan kepada masyarakat. Apalagi jika buku itu di simpan di perpustakaan,”jelasnya.<br /><br /><br />Diakhir acara, bupati diminta menandatangani berdirinya club menulis sintang yang selanjutnya akan didampingi dan dibina oleh bagian Inforkom Sintang. Bupati juga menerima sejumlah buku hasil karya alumni pelatihan menulis buku fiksi dan nonfiksi yang telah digelar oleh lembaga TOP pada awal Januari lalu. Salah satunya buku dengan judul “Anak Petani Menapak Sukses” yang ditulis oleh kasi pemberitaan bagian Inforkom setda Sintang. (ast)</p>

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.