Dandim Sanggau: Pemuda Pilar Pertahanan Negara

oleh
oleh

SANGGAU, KN – Komandan Kodim 1204 Sanggau, Letkol Inf Gede Setiawan menghadiri sekaligus sebagai pemberi materi kegiatan belajar bersama dalam wadah rumah Pelopor Kebhinekaan Pusat Kajian dan Keilmuan Pojok Sigondrong Kabupaten Sanggau 2019, yang berlangsung di Pendopo Kampong Wisata Sentana, Kelurahan Tanjung Sekayam, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, kemarin.

Dandim 1204/Sgu, Letkol Inf Gede Setiawan menyampaikan, pemuda sebagai pilar pertahanan negara agar memiliki kesadaran untuk menjadi bagian dari elemen pertahanan negara, karena peran pemuda sangat strategis dan menentukan untuk masa depan bangsa indonesia yang baik dan lebih maju.

“Pemuda harus cerdas berfikir, bijak dalam bermedsos agar tidak terjerumus oleh pengaruh negatif medsos itu sendiri. Sasaran utama dalam perang ekektronik/medsos adalah pemuda, karena pemuda masih sangat labil dan rapuh serta mudah di goyahkan,” ungkap Dandim.

Lanjutnya, generasi muda harus bertransformasi dan disiapkan dalam menghadapi Indonesia emas, masa depan Indonesia ada di tangan para pemuda, hindari penyalahgunaan narkoba yang akhirnya menjadi generasi yang tidak berkualitas (Los generation). Selain itu, disinformasi, fitnah, penyesatan, provokasi, pengalihan isu dan pembunuhan karakter serta memanfaatkan isu yang sedang tren masa kini sehingga timbul rasa saling curiga, meragukan pancasila, yang pada akhirnya meruntuhkan kepercayaan diri/nasionalisme,” tegas Dandim.

Harapannya kepada generasi muda khususnya wilayah Sanggau agar menjauh narkoba, radikalisme, pergaulan bebas dan hal-hal yang tidak bermanfaat baik bagi diri sendiri, keluarga, bangsa dan negara,” ucap Dandim.

Masih kata Dandim, kepada seluruh komponen masyarakat kita harus bersama-sama bijak dan bersatu menyamakan persepsi dalam menghadapi ancaman kedepan. “Untuk pemuda sebagai salah satu pilar dalam pertahanan negara, jadilah tokoh dan contoh di lingkunganmu, raihlah mimpimu dan selamat berjuang,” tegas Dandim.

Dalam kesempatan itu juga, Direktur Pusat Kajian dan Keilmuan Pojok si Gondrong, Sugeng Rohadi, S.Pd.I., menyampaikan, diadakannya Rumah Pelopor Kebhinekaan merupakan Ajang Membangun Kedewasaan dan Keberagaman di Kab. Sanggau. “Memang ini upaya singkat, tetapi kami berharap mereka yang tergabung dalam kegiatan ini dapat tercerdaskan secara baik dan mampu melihat keberagaman secara lebih dewasa,” ujarnya.

Sementara itu, Muhammad Faiza selaku ketua panitia mengatakan, kegiatan ini melibatkan unsur pemuda yang notabene rekan-rekan pelajar pada jenjang pendidikan menengah atas dan juga mahasiswa yang ada di Kab. Sanggau. Para peserta nantinya bakal menjadi angkatan pertama paska kegiatan ini. “Mereka akan kembali dilibatkan pada agenda serupa yang bakal digelar setiap tahun,
dalam upaya memupuk semangat kebhinekaan khususnya di Bumi Daranante,” katanya.

Hadir pada kegiatan tersebut, Wakapolres Sanggau, Dosen IAIN Pontianak, Kakan Kesbangpol Kab. Sanggau, juga diikuti perwakilan mahasiswa Polnep serta pelajar SMU/Sederajat Kab. Sanggau ± 50 orang. (Pdm)