Danrem 121 Laksanakan Komsos dengan Keluarga Besar TNI

oleh
oleh

Danrem 121/Abw Brigjen TNI Widodo Iryansyah, S.Sos, M.M. melaksanakan Acara Komunikasi Sosial dengan Keluarga Besar TNI (KBT) se-Kabupaten Sintang. Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Prajurit Alambhana Wanawwai Korem 121/Abw Jl. Pangeran Kuning Nomor 1 Sintang hari Selasa (29/3). <p style="text-align: justify;">Acara dihadiri Kasiter Korem 121/Abw dan Para Pasi Korem, Ketua Pepabri, Ketua PPAD, Ketua FKKPI, Ketua LVRI, Ketua PIVERI, Ketua PERIP dan Ketua FKPPI, Ketua PPM Kab. Sintang dan Ketua Persit KCK Ranting 2 Denmarem 121/Abw.<br /> <br />Danrem 121/Abw Brigjen TNI Widodo Iryansyah, S.Sos, M.M menyampaikan bahwa, Komunikasi Sosial merupakan salah satu metode pembinaan teritorial yang menjadi wahana untuk mencapai kesepahaman dan persepsi tentang pembinaan wilayah pertahanan di darat kepada seluruh komponen bangsa termasuk Keluarga Besar TNI (KBT). Kegiatan seperti ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk bersilahturahmi dan saling tukar menukar informasi terkait dengan kendala yang ada serta dapat memberikan masukan yang berharga, guna meningkatkan kinerja satuan ke depan dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pokok Korem 121/Abw.<br /><br />Pertemuan ini merupakan sarana yang efektif untuk memelihara dan meningkatkan kebersamaan guna membangun komunikasi dialogis diantara kita, sehingga dapat diperoleh kesamaan pandang dalam memahami setiap permasalahan yang terjadi, sehingga akan terpelihara keharmonisan dan sinergitas. Ikatan kebersamaan seperti ini, perlu kita tumbuh suburkan untuk memupuk rasa persatuan dan kesatuan yang sangat diperlukan guna menghadapi berbagai permasalahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.<br /><br />Perkembangan lingkungan strategis global dalam satu tahun terakhir ini, masih didominasi oleh isu-isu perkembangan geopolitik, ekonomi global, terorisme, demokratisasi, lingkungan hidup, HAM, narkoba dan kejahatan lintas Negara lainnya. Itu semua merupakan salah satu faktor kendala untuk menumbuhkan kehidupan berbangsa dan bernegara.<br /><br />Mencermati kondisi kehidupan masyarakat diwilayah Kalbar saat ini, tentunya memberikan gambaran kepada kita semua bahwa pemerintah dengan masyarakat perlu memiliki visi dan misi yang sama untuk menciptakan suasana kehidupan yang tertib, rukun dan kondusif. Kerukunan mempunyai arti penting dalam kehidupan manusia, apalagi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, karena kerukunan akan dapat menjamin stabilitas keamanan di wilayah.<br /><br />Sebagai KBT, kita harus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat dalam mendukung kemajuan Bangsa dan Negara. Mari kita bangkit bersama untuk bekerja keras membangun daerah ini menjadi sejahtera, adil dan makmur. Oleh karena itu, kiranya sangat tepat kalau dalam acara Komsos ini mengangkat tema, ”Melalui Silaturahmi Keluarga Besar TNI, Kita Tingkatkan Soliditas dan Kesamaan Visi dan Misi Guna Mengatasi Permasalahan Bangsa Dalam Rangka Mewujudkan Keutuhan NKRI”.<br /><br />Lebih lanjat disampaikan, Dalam undang-undang RI nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, dinyatakan bahwa TNI berperan sebagai alat negara di bidang pertahanan yang dalam pelaksanaan tugasnya berdasarkan kebijakan dan keputusan politik negara. Peran tersebut dilaksanakan melalui tugas pokok TNI yaitu menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.<br /><br /><br />Dalam operasionalnya dilaksanakan dengan tugas operasi militer untuk perang maupun operasi militer selain perang. Diantara tugas TNI dalam operasi selain perang adalah memberdayakan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya yang dilaksanakan secara dini sesuai dengan sistem pertahanan semesta. <br /><br />Mari kita satukan tekad dan semangat dengan mengerahkan seluruh daya dan upaya guna meningkatkan peran serta kita untuk meneruskan dan menuntaskan Pembangunan di Kalimantan Barat ini agar rakyat lebih sejahtera dan bermartabat demi kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.(Pem)</p>