Kapolres Melawi AKBP Tris Supriadi dalam sambutannya menyampaikan,
deklarasi ini sebetulnya sudah dilaksanakan jauh hari. “Namun saya hanya mengingatkan, intinya mari kita sebagai keluarga, sahabat, orang tua. Saya berharap nanti kepemimpinan baru untuk tetap bergandengan tangan,” ucapnya.
Berkaitan dengan Pilkada 9 Desember 2020 nanti, pria nomor satu di Polres Melawi itu berharap, memohon untuk saling bergandengan tangan untuk mensukseskan pesta demokrasi, sehingga bisa berjalan aman dan lancar.
“Saya yakin 99 persen bisa berjalan lancar dan aman. Mari kita jaga, dan saya sangat berharap serta yakin, Melawi dapat sukses dalam melaksanakan Pilkada. Besok saya juga sudah berangkat ke Pontianak untuk pindah tugas. Sebetulnya menjadi beban bagi saya, tinggal 2 bulan lagi Pilkada sudah saya tinggalkan, sehingga menjadi beban saya pekerjaan yang belum terselesaikan,” ungkapnya.
Dikesempatan yang sama, Pjs Bupati Melawi, Linda Purnama mengatakan, sangat mengapresiasi kepada Polres Melawi yang sudah melaksanakan kegiatan deklarasi cinta damai. Pemkab Melawi dan KPU Melawi juga sudah melaksanakan. “Intinya kita menginginkan pelaksanaan Pilkada bisa berjalan aman, kondusif serta aman dari Covid-19. Kita sama-sama bertekad, untuk bisa menjalani masa kampanye hingga masa pencoblosan hingga berjalan aman, damai dan kondusif. Ini harus menjadi tekad kita bersama. Saya juga berharap kita, seluruh masyarakat Melawi untuk bisa menjaga, saling mentoleransi,” ajaknya.
Sementara itu, LO Kodim 1205/Sintang , Mayor Arh Eddy Winarno, deklarasi damai menjelang Pilkada telah sering dilaksanakan dan disampaika. “Hanya satu tujuannya, yakni Melawi tetap damai, aman dan lancar dengan situasi kondusif,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Perwakilan Tokoh Masyarakat, H. Zubir Saidi mengatakan, ini sudah yang 4 kali Melawi melaksanakan pelaksanaan Pilkada. Yang pertama, kedua dan ketiga pelaksanaan Pilkada sudah berjalan dengan aman, dan lancar. Jika ada riak kecil mungkin hal itu biasa. Namun semua harus bertekad menjadikan pelaksanaan Pilkada ke empat ini untuk Melawi untuk tetap aman, zaman, menjaga toleransi. Berjuang lah secara bermartabat, jangan saling mengunjungi satu sama lain, laksanakanlah Pilkada dengan santun. Karena jika tidak kondusif, masyarakat Melawilah yang dirugikan.
Begitu pula dengan perwakilan Tokoh Agama, H. Noor Haz, Ia yakin Melawi bisa berjalan aman dan damai jika kita menjadikan siapapun yang terpilih itu adalah takdir tuhan. Maka mari saling menjaga kedamaian, karena kedamaian itu indah.
Sementara, Tokoh Adat DAD Sudarmono mengatakan, mendukung TNI, Polri serta pemerintah dalam hal ini KPU dan Bawaslu, menjalankan tugasnya dalam pelaksanaan pilkada. “Berbicara cinta damai, itu hanya satu, yaitu kasih. Dimana jika sudah mengasihi tuhan ya, maka akan tetap menjaga kedamaian,” ucapnya.
Dikesempatan yang sama, Perwakilan Tokoh Pemuda, Saleh mengatakan, sepakat untuk membawa Melawi ini untuk melaksanakan Pilkada Melawi aman dan damai. “Kita ingin Melawi ini tetap kondusif. Jangan sampai pesta demokrasi tetap berjalan aman dan damai,” pungkasnya. (Dir)