Home / Tak Berkategori

Dinkes Barito Utara Lakukan Pengasapan Cegah DBD

- Jurnalis

Senin, 10 Oktober 2011 - 01:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, melakukan pengasapan (fogging) massal untuk mengantisipasi berjangkitnya penyakit demam berdarah dengue (DBD) di daerah itu. <p style="text-align: justify;">"Meski tahun ini, baru ditemukan satu penderita DBD, namun fogging ini merupakan tahapan sebelum masa penularan," kata Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan pada Dinas Kesehatan Barito Utara Cornelis di Muara Teweh, Senin.<br /><br />Menurut Cornelis, kegiatan yang dilakukan selama duan pekan ini dengan sasaran sejumlah kawasan empat kelurahan di Muara Teweh meliputi Kelurahan Melayu, Lanjas, Jingah dan Jambu.<br /><br />Selain itu, kata dia, di Kelurahan Lahei I dan Kelurahan Lahei II Kecamatan Lahei, Desa Kandui Kecamatan Gunung Timang serta Desa Sikui Kecamatan Teweh Tengah.<br /><br />"Fogging ini kami laksanakan pada masa peralihan musim yakni saat memasuki musim hujan guna mengantisipasi timbulnya penyakit DBD di daerah ini," katanya.<br /><br />Cornelis mengatakan, pihaknya tetap melakukan antisipasi berjangkitnya penyakit yang disebabkan nyamuk Aedes Aegypti dengan sosialisasi kesehatan lingkungan dan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dalam penghadapi perubahan iklim yang berdampak pada perilaku penyakit menular serta pemberian bubuk abate.<br /><br />Selain fogging untuk mengantisipasi meluasnya DBD, kegiatan ini juga dilakukan guna memberantas penyakit Chikungunya (demam dan linu di persendian).<br /><br />Fogging ini dilakukan di sejumlah tempat permukiman penduduk, perkantoran, sekolah dan rumah ibadah di Muara Teweh.<br /><br />"Jadi kegiatan ini dengan sasaran penyakit DBD dan Chikungunya," jelasnya. Jumlah penderita DBD tahun 2010 sebanyak 19 orang dan tahun 2009 hanya 17 kasus diantarany satu anak anak meninggal dunia.<br /><br />Angka penderita ini, kata dia, turun dibanding tahun 2008 yang pada periode Januari-April sudah mencapai 47 kasus, diantaranya satu orang meninggal dunia, sehingga pemerintah daerah saat itu menetapkan kejadian luar biasa (KLB) "Kami tetap berharap untuk mencegah DBD ini selain dilakukan petugas juga mengharapkan partisipasi masyarakat untuk menjaga kesehatan lingkungan masing-masing," katanya. <strong>(das/ant)</strong></p>

Berita Terkait

Gebyar Apresiasi GTK 2025, Pemprov Kaltara Teguhkan Komitmen Untuk Menguatkan Peran Guru Di Era Digital
Seminar PGRI Kaltara Tekankan Pendidikan Sebagai Investasi Strategis Masa Depan
Tabligh Akbar Meriahkan Hut Ke-13 Kaltara, Perkuat Persatuan Dan Nilai Spiritual Masyarakat
Melawi Siap Sambut Offroader Malaysia–Brunei yang Menginap di Hotel Lima Bintang Sebelum Taklukkan Alam Kalimantan
Kapolres Sintang Sambut Kunjungan Anak-Anak TK Insan Mulia dalam Program “Polisi Sahabat Anak”
Kecamatan Kelam Permai Gelar Bimtek Tingkatkan Kompetensi Aparatur Desa Menuju Pelayanan Publik Berkualitas
DPRD Sintang Apresiasi Langkah Inspektorat Gelar Rapat Pra Pengawasan 2025, Dorong Tata Kelola Pemerintahan Desa yang Lebih Transparan
Inspektorat Sintang Gelar Rapat Pra Pengawasan 2025, Tegaskan Komitmen Penguatan Tata Kelola Pemerintahan Desa

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 14:16 WIB

Gebyar Apresiasi GTK 2025, Pemprov Kaltara Teguhkan Komitmen Untuk Menguatkan Peran Guru Di Era Digital

Jumat, 14 November 2025 - 14:12 WIB

Seminar PGRI Kaltara Tekankan Pendidikan Sebagai Investasi Strategis Masa Depan

Jumat, 14 November 2025 - 14:10 WIB

Tabligh Akbar Meriahkan Hut Ke-13 Kaltara, Perkuat Persatuan Dan Nilai Spiritual Masyarakat

Jumat, 14 November 2025 - 09:49 WIB

Melawi Siap Sambut Offroader Malaysia–Brunei yang Menginap di Hotel Lima Bintang Sebelum Taklukkan Alam Kalimantan

Kamis, 13 November 2025 - 21:44 WIB

Kapolres Sintang Sambut Kunjungan Anak-Anak TK Insan Mulia dalam Program “Polisi Sahabat Anak”

Berita Terbaru