Dishub Palangka Raya Siapkan 40 Rambu Jinjing

oleh
oleh

Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya telah menyiapkan 40 rambu lalu lintas jinjing yang digunakan untuk memaksimalkan pengamanan lalu lintas saat Lebaran 1436 Hijriyah. <p style="text-align: justify;">"Kita telah menyiapkan 36 hingga 40 rambu lalu lintas "portabel" sebagai sarana pendukung sehingga jika terjadi sesuatu di lokasi yang minim rambu bisa kita tempatkan di sana. Dengan begitu pengguna jalan dapat lebih waspada," kata Kasi Rekayasa Lalu Lintas Dishub Kota, Ade Effrin di Palangka Raya, Jumat.<br /><br />Ia mengatakan, penempatan rambu lalu lintas jinjing itu pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan seluruh pos pengaman Lebaran yang tersebar di wilayah "Kota Cantik" Palangka Raya.<br /><br />"Kita kontak terus secara simultan dengan posko yang ada. Permasalahan lalu lintas misalkan kepadatan atau kecelakaan kita bisa bawa ke sana. Rambu tersebut berjenis peringatan, petunjuk dan larangan. Dulu rambu tersebut pada H+1 hingga H+2 biasa kita tempatkan di kilo meter 21. Untuk saat ini kita belum tahu," kata dia.<br /><br />Saat ini Dinas Perhubungan "Kota Cantik" Palangka Raya telah menyiapkan sekitar 575 unit armada khusus angkutan darat untuk menghadapi lebaran Idul Fitri 1436 Hijriyah.<br /><br />"Armada ini kita bagi menjadi angkutan kota antarprovinsi (AKAP), antarkota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan dalam kota yang dapat digunakan pemudik menuju bandara atau terminal," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota, Renson.<br /><br />Seluruh angkutan tersebut terdiri dari bus AKAP 25 unit, bus AKDP 62 unit, taxi argo 23 unit, taksi bandara 32 unit dan kendaraan lain termasuk dari agen travel. Renson mengatakan, pada saatnya nanti, jika memang angkutan tersebut tidak mencukupi dan diperlukan penambahan armada pihak otobus juga telah menyiapkan 25 hingga 30 unit bus cadangan.<br /><br />"Palangka Raya memang berbeda dengan kota besar lainnya sehingga penambahan armada pun juga tidak terlalu banyak. Saya lupa jumlah penumpang tahun lalu tapi prediksi kami pemudik mengalami kenaikan antara 5-15 persen karena bertepatan dengan libur sekolah," katanya.<br /><br />Ia pun mengimbau pemudik sebelum pulang ke kampung halaman untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik.<br /><br />"Pastikan kondisi kendaraan semisal mesin, ban, pengereman dan surat kelengkapan dalam kondisi baik. Selain itu, jangan membawa barang berlebihan dan jika mudik menggunakan angkutan umum gunakan yang resmi," kata dia. (das/ant)</p>