Distanbun Sintang Dukung Penuh Gerakan Tanam Cabai, Dorong Produksi dan Kendalikan Inflasi

- Jurnalis

Jumat, 16 Mei 2025 - 22:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SINTANG, KN – Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang melalui Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH), Syafarman, menyampaikan dukungan penuh terhadap Gerakan Tanam Cabai (Gertam Cabai) yang diinisiasi oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Sintang. Hal ini disampaikan Syafarman dalam kegiatan Gertam yang digelar, Jumat 16 Mei 2025

Menurutnya, gerakan ini sangat strategis dan bermanfaat, tidak hanya untuk peningkatan produksi cabai secara lokal tetapi juga sebagai upaya nyata dalam menjaga stabilitas harga dan ketahanan pangan daerah. “Kegiatan Gertam ini sangat membantu dalam meningkatkan hasil produksi cabai di Kabupaten Sintang, dan tentunya berdampak langsung pada perekonomian masyarakat,” ujar Syafarman.

Berdasarkan data yang dimiliki Dinas Pertanian dan Perkebunan hingga bulan April 2025, jumlah produksi cabai rawit di Kabupaten Sintang tercatat sebesar 527 ton, sedangkan produksi cabai keriting mencapai 35 ton. Ia mengakui bahwa jumlah tersebut masih tergolong rendah dan perlu ditingkatkan, baik dari segi luas tanam maupun produktivitas per lahan.

Syafarman juga menyoroti bahwa komoditas cabai memiliki potensi besar dalam memengaruhi inflasi daerah karena sifatnya yang sangat fluktuatif dari sisi harga. Oleh karena itu, gerakan tanam cabai menjadi salah satu langkah konkret untuk menjaga ketersediaan pasokan, sekaligus menstabilkan harga di pasaran.

Namun demikian, ia mengingatkan bahwa kestabilan harga harus seimbang. Harga cabai yang terlalu rendah dapat merugikan petani, sementara harga yang terlalu tinggi akan membebani konsumen. “Petani kita harus tetap mendapatkan keuntungan agar pendapatan keluarga mereka meningkat, tapi kita juga harus menjaga harga tetap terjangkau bagi masyarakat. Jadi keseimbangannya harus dijaga,” tegasnya.

Dengan dukungan berbagai pihak, Syafarman berharap Gertam Cabai tidak hanya menjadi program seremonial, tetapi terus berlanjut menjadi kebiasaan produktif yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat, terutama kelompok wanita tani dan rumah tangga, demi mewujudkan kemandirian pangan di Kabupaten Sintang.

Berita Terkait

Ketum Sabang Merah Borneo, Petrus, Pimpin Rombongan Hadiri Undangan SMB Sibu Serawak dalam Majilis Rahmah di Malaysia
Harga Gas LPG 3 Kg di Perbatasan Tembus Rp 70.000
GKII Gracia Sintang Turut Meriahkan Karnaval Natal 2025
Umat Kristen di Kabupaten Sintang Gelar Karnaval Mobil Hias Sambut Natal 2025
Wakil Bupati Sintang Florensius Ronny Lepas Peserta Karnaval Natal 2025
Pemkab Sintang Tegaskan Penghentian Plastik Sekali Pakai Mulai 1 Desember 2025
Kapolres Sintang Peringati HUT Korpri ke-54 Bersama ASN Polres Sintang
Kapolres Sintang Tinjau Langsung Pergeseran 25 Ton Jagung Petani Binaan ke Bulog Sintang

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 16:08 WIB

Ketum Sabang Merah Borneo, Petrus, Pimpin Rombongan Hadiri Undangan SMB Sibu Serawak dalam Majilis Rahmah di Malaysia

Rabu, 3 Desember 2025 - 09:32 WIB

Harga Gas LPG 3 Kg di Perbatasan Tembus Rp 70.000

Selasa, 2 Desember 2025 - 17:32 WIB

GKII Gracia Sintang Turut Meriahkan Karnaval Natal 2025

Selasa, 2 Desember 2025 - 16:33 WIB

Umat Kristen di Kabupaten Sintang Gelar Karnaval Mobil Hias Sambut Natal 2025

Selasa, 2 Desember 2025 - 16:17 WIB

Wakil Bupati Sintang Florensius Ronny Lepas Peserta Karnaval Natal 2025

Berita Terbaru