Ketua DPRD Kalimantan Selatan Nasib Alamsyah mengharapkan pertambangan batubara di provinsinya tidak sampai mengulangi lagi masalah kerusakan hutan. <p style="text-align: justify;">"Kita harus ingat dan sadar, ketika hutan Kalsel habis atau usaha perkayuan tidak berjaya lagi, apa yang bisa dinikmati penduduk setempat, kecuali derita makanya pertambangan batubara tak merusak hutan," ujarnya sebelum ke Kementerian ESDM di Jakarta, Senin.<br /><br />Oleh sebab itu dalam pertemuan di Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), ia mau bicarakan masalah pertambangan di Kalsel, lanjut politisi senior Partai Golkar tersebut menjawab ANTARA Kalsel.<br /><br />Kunjungan kerja ketua dewan tersebut ke Kementerian ESDM, menyertai Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Kalsel yang sedang membahas Raperda inisiatif mengenai reklamasi pertambangan.<br /><br />Menurut pensiunan perwira menengah TNI-AD berpangkat terakhir kolonel infantri itu, masalah pertambangan batu bara di Kalsel khususnya cukup banyak yang perlu mendapatkan perhatian dan penanganan secara lebih serius.<br /><br />Sebagai contoh masalah reklamasi pertambangan menjadi tuntutan utama pascatambang agar kawasan eks galian tersebut tak menimbulkan becana atau derita bagi penduduk setempat.<br /><br />"Syukur-syukur kalau hasil reklamasi bisa mengembalikan fungsi ekosistem yang dapat mendatangkan nilai tambah ekonomi bagi daerah dan masyarakat setempat," tandasnya.<br /><br />"Pasalnya kita semua tahu, ketika bahan galian/tambang itu habis tak akan bisa diperbarui. Berbeda dengan hutan, ketika habis ditebang, masih bisa dilakukan reboisasi (penghutanan kembali)," lanjutnya.<br /><br />Sebagai salah satu upaya mengurangi derita penduduk karena dengan tak ada lagi kekayaan sumber daya alam berupa tambang batu bara, melalui gerakan reklamasi.<br /><br />"Kita akan minta pemerintah pusat agar segera menggelontorkan dana jaminan reklamasi, sehingga kondisi lingkungan Kalsel jangan bertambah parah," lanjut mantan Komandan Korem Bone Sulawesi Selatan itu.<br /><br />"Selain itu, dalam kesempatan pertemuan di Kementerian ESDM, selaku wakil rakyat Kalsel, saya akan bicarakan masalah kelistrikan dan bahan bakar minyak (BBM)," demikian Nasib Alamsyah. <strong>(phs/Ant)</strong></p>