Enam Desa Akan Dilewati Jalur SUTT

oleh
oleh

Sebanyak enam desa di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, akan dilewati jalur pembangunan menara saluran udara tegangan tinggi milik PT PLN (Persero) Kalimantan Selatan/Kalimantan Tengah. <p style="text-align: justify;">Enam desa tersebut yakni Desa Maburai, Desa Kasiau, dan Desa Masukau di Kecamatan Murung Pudak serta Desa Juai, Desa Wayau, dan Desa Kambitin Raya di Kecamatan Tanjung, kata Ketua Tim Teknis Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Tabalong Kurniawan B di Tanjung, Kamis.<br /><br />"Sosialisasi dari pihak PT PLN sudah dilaksanakan terkait rencana pembangunan menara saluran udara tegangan tinggi untuk jalur Tanjung (Tabalong) – Buntok (Kalimantan Tengah)," katanya.<br /><br />Pemkab Tabalong yakni tim teknis penerbitan izin lokasi Tabalong dan tim PT PLN, menurut dia, telah melakukan peninjauan lapangan (survei) di lokasi proyek.<br /><br />Berdasarkan hasil pengukuran dengan alat GPS Garmin GPSmap 60CSx, katanya, rencana pembangunan tapak tower SUTT terdapat di 64 titik yang tersebar di dua kecamatan.<br /><br />"Hasil pengukuran menunjukkan bahwa rencana tapak tower saluran udara tegangan tinggi terdapat di 64 titik yang tersebar di Kecamatan Murung Pudak dan Tanjung," kata Kurniawan.<br /><br />Dari 64 lokasi tapak tower, masing-masing di Desa Masukau 16 tower, Desa Wayau 13 tower, Desa Maburai 10 tower, Desa Kambitin Raya 10 tower, Desa Kasiau 9 tower dan Desa Juai 6 tower.<br /><br />Lokasi rencana pembangunan tower sendiri kebanyakan berupa kebun karet, kebun campuran, dan padang rumput, katanya.<strong> (das/ant)</strong></p>