Untuk mengetahui sejauh mana program bidang kesehatan yang sudah dijalankan Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Sayan, Puskesmas Sayan melaksanakan loka karya lintas program di tahun 2017. <p style="text-align: justify;">Kegiatan tersebut dibuka Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Melawi dr. Ahmad Jawahir dan dihadiri dihadiri Kepala Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Sayan H. Sopian, dan diikuti tenaga kesehatan serta pegawai Puskesmas, bidan dan perawat Pustu dan Polindes dari seluruh desa Kecamatan Sayan, Rabu (11/10/2017) diruang pertemuan Puskesmas Kecamatan Sayan .<br /><br />Pada kesempatan itu, Jawahir mengatakan, tujuan diselenggarakan loka karya lintas program ini untuk memantau mengevaluasi program yang sudah maupun belum berjalan. Sehingga program kesehatan yang akan atau sedang berjalan di tahun 2017 dapat dikoordinasikan dengan baik melalui lintas program, termasuk menyusun program lanjutan kesehatan tahun 2018.<br /><br />Lebih lanjut Jawahir mengatakan, loka karya lintas program ini setidaknya diadakan dua kali dalam satu tahun bertujuan untuk mengevaluasi program kesehatan yang sudah dijalankan dan peran aktif tenaga kesehatan dilapangan termasuk dokter, bidan maupun perawat serta pegawai Puskesmas.<br /><br />Selain itu dikatakannya, peran aktif Sumber Daya Manusia (SDM) dokter, bidan maupun perawat dilapangan sangat berdampak pada pencapaian derajat kesehatan masyarakat Kecamatan Sayan menjadi meningkat. Maka dari itu lanjut Jawahir, peran tenaga kesehatan harus menjaring masyarakat dengan mengoptimalkan sarana dan prasarana Pustu, Polindes maupun Puskesmas serta penyuluhan-penyuluhan.<br /><br />Jawahir menegaskan, peran petugas kesehatan termasuk peran kader harus dimaksimalkan di masyarakat tak henti-hentinya menyalurkan informasi kesehatan, baik melalui sosialisasi dan penyuluhan langsung serta melalui media sosial seperti facebook dan istagram. <br /><br />“Inilah salah satu bentuk koordinasi sosialisasi kegiatan lintas program sektoral dengan cepat diketahui masyarakat,” ujarnya.<br /><br />Jawahir menegaskan, dengan perkembangan jaman Puskesmas tidak juga harus yang berkunjung orang sakit, tetapi juga dikunjungi orang sehat, dalam artian petugas kesehatan dan pegawai Puskesmas memberikan sosialisasi dan penyuluhan kesehatan, karena Puskesmas harus bisa menangani 144 jenis penyakit.<br /><br />“Loka Karya Lintas Program Puskesmas Rawat Inap tingkat Kecamatan Sayan ini dinilai penting, karena Puskesmas Sayan ini akan diusulkan menuju akreditas tahun 2018, maka dari itu harus berbenah dari segala bentuk, utamanya pembenahan dilingkungan Puskesmas, supaya akreditas itu dapat tercapai,” sarannya.<br /><br />Menurut Jawahir, untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan hendaknya apa yang nanti menjadi hasil dari Loka karya ini dapat disimpulkan. <br /><br />“Kita upayakan dengan kerjasama yang baik untuk kemajuan pelayanan kesehatan kita khususnya di Kecamatan Sayan,” jelasnya.<br /><br />Sementara itu Kepala Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Sayan, H. Sopian, menuturkan sejumlah program kesehatan sudah dijalankan antara lain bulan imunisasi anak sekolah (BIAS), pemberian obat pencegahan penyakit kaki gajah (filariasis), pendataan keluarga sehat, sweeping imunisasi, scan kandungan ibu hamil serta ibu hamil resiko tinggi.<br /><br />Dikatakan Sopian, seluruh program kerja dan wilayah kerja kecamatan dilakukan pembagian kerja kepada seluruh sektor terkait termasuk Pemerintah Desa. Menurutnya, harus perlu membangun kordinasi lintas program ini, agar setiap capaian dan masalah program kesehatancepat terselesaikan, sehingga pembangunan di bidang kesehatan di wilayah Kecamatan Sayan bisa tercapai.<br /><br />“Dengan dilaksanakan loka karya ini, seluruh pegawai, tenaga kesehatan beserta kader kesehatan di desaterjalin kerja sama dengan berbagai program kesehatan, sehingga kwalitas dan pemerataan pelayanan kesehatan yang semakin menyeluruh kepada masyarakat Sayan,” harapnya. (KN)</p>