Konflik sosial yang diakibatkan masuknya investasi di Kabupaten Melawi, terjadi di sejumlah kecamatan diantaranya Kecamatan Sokan, Kecamatan Menukung dan Kecamatan Belimbing. <p style="text-align: justify;">Camat Sokan, Ardiansyah, mengatakan, di daerahnya konflik yang terjadi adalah masalah tapal batas. Akibat konflik tersebut warga sempat melakukan pemblokiran jalan di wilayah perkebunan, beruntung persoalan tersebut dapat segera di atasi.<br /><br />“Kami berharap agar masalah tapal batas ini dapat segera diselesaikan, sebab beberapa waktu lalu warga sempat melakukan pemagaran jalan akibat konflik tapal batas ini,” kata Ardiansyah usai rapat koordinasi bersama Bupati Melawi dan SKPD Selasa (02/042013).<br /><br />Lebih lanjut Ardiansyah mengatakan, untuk tapal batas tersebut kewenangan berada pada pemerintah Kabupaten. Pihak kecamatan hanya sebagai fasilitator untuk memediasi antara warga dan perusahaan yang terjadi konflik.<br /><br />“Memang awalnya tidak ada masalah berkenaan dengan tapal batas ini, namun setelah adanya investor masuk kemudian adanya kepentingan tertentu maka muncul persoalan tersebut, dan kita hanya ingin semuanya bisa diselesaikan dengan baik,” katanya.<br /><br />Sementara itu Bupati Melawi, Firman Muntaco mengatakan, pemerintah akan segera men untaskan persoalan tapal batas yang terjadi di sejumlah kecamatan, dalam waktu dekat akan ada tim dari pemerintah Kabupaten yang turun kelapangan.<br /><br />“Masalah tapal batas akan kita sikapi dengan tegas, dan ini menjadi prioritas, jadi nantinya akan ada penentuan tapal batas,” Ungkap Firman kepada wartawan seusai memimpin rapat bersama SKPD di Kantor Bupati.<br /><br />Lebih lanjut dikatakan Firman, persoalan tersebut dipicu karena adanya investasi yang masuk ke daerah tersebut, ditambah lagi adannya kepentingan bisnis yang dilakukan oleh oknum tertentu, sehingga dari yang awalnya tidak ada masalah kemudian timbul masalah.<br /><br />“Masyarakat suka atau tidak suka tetap akan kita lakukan pengukuran dan penentuan tapal batas, dan memang anggarannya sudah kita sediakan,” jelasnya.<br /><br />Menurut Firman ada Tiga kecamatan yang bermasalah terhadap tapal batas, diantaranya di Kecamatan Belimbing, di Kecamatan Menukung dan Kecamatan Sokan, terang Firman. <strong>(das/aa)</strong></p>