Fokus Penuh Dinas Sosial Sintang: Pembangunan Rumah Rehabilitasi untuk Penanganan Gangguan Jiwa

oleh
oleh

SINTANG, KN – Penanganan individu dengan gangguan jiwa (ODGJ) menjadi perhatian utama Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sintang. Ulidal Muchtar, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial, menyoroti kebutuhan mendesak akan rumah rehabilitasi ODGJ mengingat masih tingginya jumlah kasus di wilayah tersebut.

“Pelayanan untuk penanganan ODGJ telah dimulai melalui soft opening Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sudiyanto beberapa pekan lalu, tetapi masih terbatas pada kasus ringan,” ungkap Ulidal.

Pada tahun 2022, jumlah penderita ODGJ di Kabupaten Sintang mengalami peningkatan, mendorong perlunya pembangunan rumah rehabilitasi ODGJ. Ulidal menjelaskan bahwa penyempurnaan rumah rehabilitasi masih dalam proses, termasuk peningkatan fasilitas kamar dan persiapan tenaga perawat. Fokus juga diberikan pada aspek SDM, disesuaikan dengan ketersediaan keuangan daerah.

Untuk penanganan kasus ODGJ yang membutuhkan perawatan lanjut, Dinsos Sintang masih bekerja sama dengan RSJ Singkawang. Ulidal mengakui bahwa dalam beberapa situasi, mereka harus mengirim ODGJ ke daerah terdekat yang memiliki fasilitas RSJ.

“Untuk penanganan darurat ODGJ yang mengganggu ketertiban masyarakat, kami berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan pihak kepolisian. Jika ODGJ mengamuk, kami memberikan pendampingan dengan obat penenang, didampingi oleh petugas kesehatan yang terlatih dan polisi pamong praja,” tambahnya.

Ulidal juga menekankan pentingnya pembangunan Rumah Sakit Jiwa yang sesuai standar nasional di Kabupaten Sintang. Meskipun pembangunan RSJ berada di bawah Dinas Kesehatan dan mendapat dukungan anggaran dari pemerintah provinsi dan pusat, Dinsos Sintang berperan dalam memastikan agar pembangunan ini segera direalisasikan.

“Pembangunan RSJ melibatkan Dinas Kesehatan, pemerintah provinsi, bahkan pemerintah pusat terkait anggaran. Kami dari Kabupaten berupaya mendorong agar dapat membangun rumah sakit jiwa yang lebih layak,” tutup Ulidal.

(Rilis Kominfo Sintang)