Gempa Mentawai Tak Goyahkan Konstruksi VSAT IDnet

oleh
oleh

Pasca diguncang gempa berkekuatan 7,8 Skala Richter awal bulan ini, PT Dwi Tunggal Putra (DTP) telah melakukan pengecekan pada perangkat VSAT IDnet yang berlokasi di Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Mentawai, Provinsi Sumatera Barat. <p style="text-align: justify;">Dari hasil pemeriksaan menyeluruh, dipastikan bahwa tak ada kerusakan sama sekali pada perangkat telekomunikasi satelit tersebut dan operasionalnya pun tidak terganggu.<br /><br />“Getaran yang diakibatkan gempa berpotensi tsunami tersebut sama sekali tidak merusak ataupun<br />menggeser perangkat VSAT yang dibangun tidak jauh dari kantor BPS Mentawai. <br /><br />Hal ini dikarenakan pondasi dari setiap perangkat VSAT milik DTP didesain dengan standarisasi tinggi, yang tidak perlu diragukan lagi kehandalannya,” ujar Agus Zainuddin, Transmission Operation Center Manager DTP.<br /><br />Bahkan, pada saat bencana melanda pada Rabu malam tanggal 3 Maret 2016, VSAT IDnet terbukti bisa diandalkan tanpa adanya gangguan. Di saat seluruh jaringan GSM maupun jaringan internet lain berhenti berfungsi akibat gempa, VSAT IDnet menjadi satu-satunya jaringan internet yang dapat diakses di Mentawai tanpa hambatan.<br /><br />Dengan tetap berfungsinya VSAT IDnet di saat darurat tersebut, maka kinerja tim penyelamat bencana bisa dipermudah. Para pewarta berita pun bisa segera mengirmkan kabar, sehingga informasi aktual tentang kondisi gempa Mentawai dapat tersiar ke seluruh dunia.<br /><br />Konstruksi pondasi beton perangkat VSAT IDnet memang dibangun berdasarkan standar instalasi<br />prosedur yang presisi, dengan ukuran pondasi 120 cm (D) x 200 cm (L) x 240 cm (P).<br /><br />“Sehingga, goncangan kuat sekalipun tidak akan mempengaruhi pointing perangkat VSAT ke satelit yang akan mempengaruhi koneksi Internet,” tegas Agus Zainuddin.</p>