Harga bawang merah di pasaran Banjarmasin dan sekitarnya diharapkan turun, kembali seperti sediakala atau setidaknya sebelum terjadi lonjakan harga pada beberapa bulan lalu. <p style="text-align: justify;">Harapan tersebut dari ibu-ibu rumah tangga serta penyedia masakan (catering) dan rumah-rumah makan, di Banjarmasin, Minggu, berkaitan perkembangan harga barang merah yang belakangan terus bergerak turun.<br /><br />"Alhamdulillah harga bawang merah turun lagi dari sebelumnya yang sempat mencapai Rp50.000/Kg turun menjadi Rp40.000/Kg pada pekan lalu, dan kini Rp30.000/Kg," ujar Hj Nurul (59), warga Banjarmasin.<br /><br />"Sebab kalau harga bawang murah, akan lebih meringankan beban warga masyarakat yang mau hajatan atau acara selamatan. Karena bawang salah satu bumbu masak, untuk penyedap masakan," lanjutnya.<br /><br />Ibu dari dua anak tersebut mengungkapkan, harga bawang merah sebelum terjadi lonjakan cuma sekitar Rp20.000/Kg, tapi entah apa, langsung melonjak menjadi Rp40.000/Kg dan terus naik sampai Rp50.000/Kg.<br /><br />Begitu pula harga bawang putih di pasaran Banjarmasin dan sekitarnya sempat mencapai Rp50.000/Kg, tapi dalam sepekan belakangan turun, sehingga tinggal sekitar Rp22.000/Kg, demikian Nurul.<br /><br />Pernyataan senada dari Iyah (41), warga Banjarmasin yang terkadang menerima pesanan masakan makanan untuk kenduri atau acara selamatan di ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan itu.<br /><br />"Kalau harga bawang murah, maka harga pesanan masakan juga bisa lebih miring, dan pemesan atau pembelipun tidak akan merasa terlalu berat menyediakan duit untuk keperluan mereka itu," ujar ibu dari tiga anak tersebut.<br /><br />Ia berharap, kalau bisa hingga bulan puasa Ramadhan nanti, harga bawang merah dan bawang putih tidak mengalami kenaikan lagi, bahkan turun kembali seperti beberapa bulan lalu.<br /><br />"Karena pada bulan puasa Ramadhan banyak masakan penganan yang menggunakan bawang sebagai bumbu masakan tersebut," demikian Iyah.<strong> (das/ant)</strong></p>
