Heboh, Setelah Badai Seroja Kini Muncul Pulau dan Danau Baru Di NTT

oleh
Munculnya danau dan pulau baru di NTT usai badai seroja.

KUPANG, KN – Badai Seroja meninggalkan berbagai jejak pasca menghantam provinsi NTT dua pekan lalu. Kali ini muncul sebuah Danau baru di RT 22 kelurahan Sikumana, kecamatan Maulafa kota Kupang.

Danau dengan luas hampir 300 meter ini muncul sejak dua Minggu lalu atau usai badai siklon tropis melanda yang menyebabkan mata air di sekitar lokasi ikut mengeluarkan air dalam jumlah besar.

Sebelumnya tempat tersebut merupakan kebun sayur yang biasa di gunakan warga sekitar untuk menanam.

“Ini dulu kebun sayur, tanah rata, jadi orang biasa timba air siram sayur. Setelah hujan angin besar itu, mata air pecah ada lari datang ni, rendam semua,” ujar Bendelina Taolin, Minggu 18 April 2021.

Warga lainnya, Mikhael Lakapu, menuturkan, pada saat badai, turut terjadi getaran disekitar mata air yang akhirnya mengakibatkan 7 mata air yang berada di tebing mengeluarkan air dalam jumlah banyak.

“Awalnya itu ada getaran di dekat mata air, habis itu langsung keluar air besar, akhirnya sampai meluap di kebun sayur itu,” tutur Mikhael.

Ia mengatakan, saat ini debit air tersebut terus mengalami peningkatan sehingga dari 7 mata air yang ada, 3 diantaranya telah terendam air dan kini tersisa 4 mata air yang masih dapat dilihat oleh warga sekitar.

Air di danau bernama Tankolo itu, diketahui juga telah merendam rumah warga yang berada disekitar lokasi. Bahkan, luapan air ini juga dikhawatirkan akan merendam rumah yang berada di sekitarnya, termaksud pada bagian jalur ring road yang berada di bagian bawah.

“Sekitar 20 orang di sebelah situ, ada yang sudah mengungsi ke tetangga punya rumah,” jelas Mikhael.

Sementara, Walikota Kupang, Jefri Riwu Kore, yang di konfirmasi terkait adanya laporan tersebut mengaku belum mendapat laporan terkait dengan adanya danau baru tersebut.

“Belum ada laporan soal ini, nanti saya cek,” ujarnya, Minggu 18 April 2021.

Munculnya Pulau Paskah

Selain Pasca badai siklon tropis seroja menghantam wilayah Nusa Tenggara Timur, muncul pulau baru di wilayah Dusun Sai, Desa Tolama, Kecamatan loaholu dengan luas setidaknya 152 kaki.

Jarak pulau tersebut sekitar 200 meteri dari tepi pantai dan tampak berbentuk memanjang serta gundukan pasir dan batu karang.

“sebelumnya tidak ada pulau, hanya ada laut, tetapi pasca bencana tiba-tiba muncul sebuah pulau kecil yang panjangnya 50 meter, diatasnya terbentuk dari batu-batu yang tersusun,” lembaga Karo Administrasi Pimpinan Setda NTT Marius Ardu Jelamu

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur benarkan peristiwa itu tepatnya di wilayah Rote Ndao berharap adanya penelitian dari para ahli karena hingga saat ini pemerintah masih fokus pada korban terdampak bencana.

Hingga kini belum diketahui persis penyebab fenomena alam yang terjadi.
Masyarakat setempat memberi nama Pulau Paskah.

“Mereka lebih suka memberi nama Paskah, Soal nama akan dibicarakan bersama dengan Pemkab Rute Ndao dan Masyarakat,”ujar Marius. (ygn)